RANCAH POST – Setelah Motorola mengumumkan bakal comeback ke pasar Indonesia, ada satu lagi brand smartphone yang akan kembali hadir di Tanah Air, yaitu Meizu.
Meizu pertama kali memasuki pasar Indonesia pada 2015 dengan merilis Meizu M2 Note. Brand ini sempat aktif hingga 2018. Mereka meluncurkan tiga smartphone terakhir untuk pasar Tanah Air, yaitu Meizu 16, Meizu M6T dan Meizu C9.
Setelah itu, nama Meizu perlahan menghilang dari Indonesia, meskipun di pasar global mereka masih terus merilis smartphone baru.
Kini, memasuki Februari 2025, Meizu kembali jadi sorotan setelah sebuah ponsel dengan nomor model ‘M416H’ muncul di situs Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Smartphone ini telah lolos uji TKDN dengan nilai 35.68% yang berarti perangkat ini sudah mendapatkan izin untuk dipasarkan di Indonesia.
Ponsel tersebut didaftarkan oleh PT Yifang Cargo Mutiara Elektronik perusahaan yang dikenal sebagai distributor beberapa merek ponsel asal China, seperti ZTE dan feature phone Strawberry.
Berdasarkan informasi yang beredar, nomor model M416H diduga merujuk pada Meizu Mblu 21 sebuah smartphone entry-level yang diperkenalkan di China pada November 2024.
Sebagai gambaran, Meizu Mblu 21 ditenagai chipset Unisoc T606 dan mengadopsi layar IPS LCD 6.79 inci beresolusi HD+ serta memiliki fitur refresh rate 90 Hz.
Smartphone ini dibekali kamera utama 13 MP, kamera selfie 8 MP serta ditopang baterai dengan kapasitas yang cukup besar, yaitu 4.900 mAh.
Di beberapa negara, termasuk Malaysia, Meizu Mblu 21 dijual dengan harga 699 ringgit Malaysia (sekitar Rp 2.5 juta).
BACA JUGA: Meizu Blue 20 Hadir di Tiongkok, Unggulkan Unisoc T765
Hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi mengenai kapan Meizu akan merilis ponsel ini di Indonesia. Selain itu, meskipun nomor model M416H sudah muncul di laman TKDN tidak ada jaminan bahwa ponsel ini benar-benar akan masuk ke pasar Indonesia.
