RANCAH POST – Xiaomi Redmi Note 13 Series diprediksi akan mengawali debutnya di China pada bulan Oktober mendatang. Informasi tersebut diungkap oleh leaker ternama Digital Chat Station melalui Weibo.
Baru-baru ini, beberapa model dari seri Redmi Note 13 Series telah muncul di situs sertifikasi TENAA. Alhasil, spesifikasi perangkat tersebut bocor sebelum peluncuran resmi.
Berdasarkan informasi yang dimuat situs web TENAA, ada dua model Redmi Note 13 Series yang memiliki baterai berkapasitas 5.120 mAh dengan fast charging 67W. Kedua perangkat yang dimaksud masing-masing terdaftar dengan nomor model 2312CRAD3C dan 2312DRA50C.
Kemudian ada satu model lain yang mendukung fast charging 120W dengan baterai 5.000 mAh. Perangkat ini tercatat memiliki nomor model 23090RA98C.
Berdasarkan penelusuran Rancah Post, nomor model 2312CRAD3C merujuk pada Redmi Note 13 reguler, 2312DRA50C adalah Redmi Note 13 Pro dan 23090RA98C merupakan Redmi Note 13 Pro+.
Ketiga perangkat tersebut akan sama-sama hadir dengan mengusung layar beresolusi 1.5K dan mempunyai kamera utama 200 MP yang menggunakan sensor Samsung HPX 1/1.4 inci.
Lebih lanjut, TENAA mengungkap bahwa 2312DRA50C akan diotaki prosesor Qualcomm Snapdragon 7 Gen 1, sedangkan 23090RA98C bakal menggunakan prosesor MediaTek Dimensity 7200.
Selain prosesor, perbedaan lain dari semua model Xiaomi Redmi Note 13 Series diperkirakan bakal terletak pada kapasitas RAM dan penyimpanan yang ditawarkan.
Bocoran sebelumnya mengklaim bahwa suksesor Redmi Note 12 itu akan punya kamera depan beresolusi 16 MP dan membawa setup triple camera belakang dengan formasi kamera utama 200 MP, ultrawide 8 MP dan macro 2 MP.
Layarnya akan mengadopsi panel AMOLED 6.67 inci yang dilengkapi refresh rate 120 Hz dan sensor pemindai sidik jari. Artinya sensor fingerprint di Redmi Note 13 tidak akan dipasang di belakang atau merangkap dengan tombol power melainkan di layar.
BACA JUGA: Xiaomi 14 Series Kabarnya Bakal Rilis di Bulan November 2023
Meski begitu, spesifikasi yang dijabarkan di atas masih berupa bocoran yang belum dikonfirmasi kebenarannya. Maka dari itu, sebaiknya kita tunggu informasi resmi dari pihak Xiaomi.