Viral Video, RANCAH POST – Seorang kakek menjadi korban penipuan, ia digaji dengan menggunakan uang mainan oleh bosnya. Kasus ini menjadi viral setelah dibagikan oleh akun TikTok @erikaa_131198.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian kakek digaji dengan uang mainan oleh bosnya itu terjadi di Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung, dan kakek itu merupakan seorang petani tebu.
“Ya Allah kasian banget, digaji uang mainan udah susah-sudah kerja tebang tebu, malah ditipu. Kasian banget mbahnya, kejadain di Lampung Tubaba (Tulang Bawang Barat),” tulis akun @erikaa_131198 dalam keterangan unggahannya.
Dalam video berdurasi singkat itu terlihat sejumlah orang sedang mengecek uang gajian yang diterima si kakek yang ternyata adalah uang mainan.
Tampak di beberapa lembar uang pecahan Rp 50.000 dan Rp 100.000 itu tertulis jelas jika itu adalah uang mainan bukan uang asli.
Warga yang merasa geram terdengar meminta si kakek untuk melaporkan bosnya ke polisi.
“Ini laporin aja ke polisi mbah. Kasian orang tua ini lho,” ucap seorang pria.
Kendati diberi uang mainan, kakek itu tidak ingin melaporkan bosnya. Sambil tersenyum, ia hanya meminta bosnya mengganti uang mainan itu dengan uang asli.
“Yang penting ganti aja gak apa-apa,” kata si kakek.
Selain warga yang ada di lokasi, netizen pun merasa geram dengan kejadian ini dan meminta agar si kakek memprosesnya secara hukum.
https://www.tiktok.com/@erikaa_131198/video/7110580947229265179?is_copy_url=1&is_from_webapp=v1
Yuda Urushibara, “pas bilang {ndak papa}terlihat dari raut wajah nya kecewa.hanya di tutupi oleh senyumnya.sehat slalu mbah🥺”
Adinda Lusiana Dewi, “saya dari Lampung bang ,lumayan Deket sama ladang tebu pabrik gm ,kasian mbahnya 🥺 semoga ketangkep bosnya.”
NeniISaputri🌱, “Mbah.. sing sabar, bos tebu ngesuk ngrasakna dewek Kya ngapa Rasane Urip Ng ngisor. dadi bos ora selawase penak.”
vava, “aduhh aku kudu nge tag siapa iniiii biar mbahnya dpt keadilan….tolong up di Twitter juga mbak.”
Informasi terkini, kasus kakek digaji uang mainan itu telah diselesaikan secara kekeluargaan dan berakhir damai. Dikutip dari humas.polri.go.id, pihak mandor telah mendatangi rumah si kakek yang diketahui bernama Sunardi.
BACA JUGA: Diduga Demi Konten, Seorang Pria Tega Beri Uang Mainan ke Pekerja Gorong-gorong
Kedatangannya untuk menyampaikan permohonan maaf. Mandor mengaku bahwa uang mainan yang diberikan kepada si kakek adalah milik anaknya. Uang mainan tersebut kini sudah duganti dengan uang asli sebesar Rp 470.000.