Sosial Media, RANCAH POST – Nasib malang menimpa seorang gadis berinisial G (23), yang menjadi korban percobaan penculikan dan penyekapan oleh driver taksi online di Medan, Sumatera Utara, pada 25 November 2021.
Kejadian yang dialami oleh warga Jalan Brigjen Katamso, simpang Avros Kota Medan ini pun menjadi viral di media sosial setelah sejumlah akun mengunggah videonya ketika berhasil lolos dari penculikan itu.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @memomedsos, terlihat kondisi G yang sedang berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis setelah dirinya diculik dan berhasil kabur dari driver taksi online itu.
Tampak ia tengah berbaring di tempat tidur dengan kaki yang dipenuhi sejumah luka. Di ruangan tersebut tampak ada beberapa tim medis dan pihak keluarga G.
Melansir Kompas.com, kronologi gadis ini bisa diculik dan disekap oleh driver taksi online itu berawal ketika dirinya memesan taksi online dari Jalan Avroz menuju jalan Multatuli, Medan.
Tak lama setelah itu, taksi online yang hendak menjemputnya pun datang. Sesampainya di Jalan Samanhudi Multatuli, sopir tiba-tiba memberhentikan mobilnya.
Ia lalu mengikat kaki dan tangan korban menggunakan ikan pinggang pelaku. Mata korban ditutup dan mulutnya juga disumpal. Kemudian, pelaku pun memasukkan korban ke dalam bagasi dalam kondisi meringkuk.
Korban dibawa berputar-putar oleh pelaku hingga menuju wilayah Patumbak, Deli Serdang. Entah bagaimana ceritanya, korban pun akhirnya berhasil melompat keluar dari bagasi.
Lokasi korban melompat keluar dari bagasi diketahui berjarak sekitar 3 Km dari Polres Patumbak, Deeli Serdang.
Pihak korban pun segera melaporkan kasus ini ke aparat kepolisian Polsek Patumbak. Tak butuh waktu lama, pelaku penculikan dan penyekapan sudah berhasil diamankan polisi.
Sopir taksi online berinisial NLT itu nekat melakukan penculikan dan mengikat korban lalu memasukkannya ke dalam bagasi karena ingin mengambil harta yang dibawa korban.
BACA JUGA: Dibawa Orang Tak Dikenal, Bocah 8 Tahun Diduga Diculik untuk Ditukar dengan Tabung Gas
Akibat diculik dan disekap driver taksi online, gadis 23 tahun itu tidak hanya mengalami luka fisik, namun korban juga mengalami trauma cukup berat. Warganet yang mengetahui kejadian ini merasa miris, mereka mengimbau agar lebih berhati-hati lagi ketika menggunakan jasa transportasi online.