Viral Video, RANCAH POST – Sebuah video sukses mencuri perhatian warganet karena memperlihatkan warga mengubah lokasi banjir seolah jadi waterpark atau tempat wisata air.
Video tersebut viral setelah dibagikan akun TikTok @leecungkau dan dibagikan ulang oleh sejumlah akun di platform media sosial lainnya, salah satunya akun Instagram @netizeniseng.
Jika biasanya orang-orang menghindari lokasi yang tergenang banjir, namun dalam video tersebut para warga terlihat sedang santai dan asyik beraktivitas di tengah banjir.
Meski kawasan tersebut terendam banjir, para pedagang makanan juga tetap mangkal karena memang di sana ada banyak orang yang pastinya membeli dagangan mereka.
Anak-anak tampak asyik berenang dan bermain bak sedang berada di area wisata. Selain itu, sejumlah remaja dan orang dewasa pun terekam sedang mengantre membeli jajanan dari pedagang yang berjualan di sana.
Momen warga mengubah lokasi banjir seolah jadi waterpark itu pun langsung menuai atensi warganet di media sosial. Ada yang dibuat geleng-geleng kepala hingga tertawa ngakak melihat video tersebut.
Belum diketahui kapan dan di mana lokasi banjir yang diubah bak tempat wisata air itu berada. Namun video yang diunggah akun Instagram @netizeniseng telah lebih dari 130 ribu kali dengan dibanjiri ratusan komentar. Lihat videonya di sini.
ahmadzey, “Anggap dunia sedang baik” Saja,,btw untung gw gak kena video🤣🤣🤣”
fida310, “Ga nyalahin mereka sih 😂 krna wisata buatan telah tertutup lama wisata alampun jadi🤭 ntw salut sm yg jualan bisa stay cool gitu pda dagang🤣”
momrian25, “Dari zaman dulu tradisi x memang begitu disana,klo banjir mah pada turun mandi semua, sekarang aja yg kesorot media karena ada sosmed,dulu pun serame itu juga, jgn ngaku anak muara teweh kalau nggak pernah mandi air banjir😂😂”
BACA JUGA: Maksa Terjang Jalanan yang Terendam Banjir, Pemotor ini Berakhir Apes
meirisasusanti_, “Wkwkwk ini hanya ada di Muara Teweh di kampung ku tercinta setiap banjir jd kolam renang sekabupaten barito utara menikmati luapan sungai barito 😂 berkah jg sih bagi pedagang yg jual jajanan laku keras”