Sosial Media, RANCAH POST – Razia Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sebuah warung kopi di Panciro, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan berujung keributan.
Hal tersebut terjadi lantaran salah satu oknum Satpol PP memukul seorang ibu hamil yang merupakan pemilik warung kopi (warkop) tersebut.
Kejadian tersebut pun sempat terekam dan videonya viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Facebook Ivan Van Houten.
“Bantu share semua Aksi Anarkis Satpol PP saat razia ppkm padahal kami ikuti aturan pemerintah tutup jam 7 sampai menampar saya dan istri saya Di Warkop ivan riyana panciro kabupaten gowa,” tulis akun Facebook Ivan Van Houten dalam keterangan unggahannya.
Kemudian, video tersebut ramai diunggah oleh akun lainnya, klik videonya di sini. Diketahui bahwa aksi seorang oknum Satpol PP yang memukul ibu hamil itu terjadi pada Rabu, 14 Juli 2021.
Melansir Tribunnews.com, kronologi kejadian ini berawal dari 4 tim yang dikerahkan untuk penegakan PPKM Mikro. Tim 4 yang dipimpin oleh Sekda Kabupaten Gowa, Hj Kamsina menyasar warkop.
Selama pengawasan, di daerah Panciro petugas Satpol PP mendegar suara musik yang cukup keras dari sebuah warkop.
Kemudian, petugas gabungan pun melakukan pemeriksaan terhadap warkop tersebut. Namun pemeriksaan itu berujung pada keributan hingga perkelahian antara Satpol PP dengan pemilik warkop.
Dalam video yang diunggah oleh akun Facebook sang pemilik warkop, Ivan, terlihat cekcok mulut antar Satpol PP dan pemilik warkop. Satpol PP terdengar menanyakan surat izin kafe tersebut kepada wanita pemilik kafe dan ingin melihatnya.
“Mana surat izin ini kafe saya mau lihat,” tanya Satpol PP yang d dadanya tertulis nama Dhani.
“Pelan-pelan pak, orang lagi hamil pak, santai pak,” ucap Ivan suami dari wanita tersebut sembari merekam menggunakan HP.
Adu mulut antara pemilik warkop dan Satpol PP pun berujung pada pemukulan. Satpol PP terekam kamera CCTV memukul Ivan.
Melihat suaminya diperlakukan seperti itu, Riyana (istri Ivan pemilik warkop) langsung berdiri dan melempar kursi ke Satpol PP.
Oknum Satpol PP itu pun lal langsung mendatangi dan memukul Riyana yang saat itu dalam kondisi hamil tua. Keributan antara Satpol PP dan pemilik warkop segera dilerai oleh petugas lainnya.
Berdasarkan informasi yang beredar, sang pemilik warkop korban pemukulan yang dilakukan oknum Satpol PP itu kemudian menjalani pemeriksaan di Polres Gowa.
BACA JUGA: Fakta di Balik Video Viral Satpol PP Suruh Tukang Tambal Ban Online
Akan tetap, ia yang sedang hamil 9 bulan tiba-tiba pingsan dan perutnya mengalami kontraksi sehingga langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.