RANCAH POST – Vivo resmi meluncurkan dua smartphone 5G terbarunya yang bernama Vivo S9 dan S9e. Penjualan pertama Vivo S9 telah berlangsung pada 12 Maret lalu dan mendapat respon yang bagus.
Dikutip dari Gizmochina, Selasa (16/3/2021), melalui unggahannya di Weibo, pihak Vivo mengatakan bahwa Vivo S9 ludes terjual habis hanya dalam waktu sembilan detik.
Nilai penjualannya menyentuh angka 100 Juta Yuan atau jika dikonversikan ke Rupiah totalnya adalah Rp 221,6 miliar. Data ini dikumpulkan dari beberapa saluran penjualan termasuk toko resmi Vivo, JD.com, suning.com, dan Tmall.
Vivo S9 sendiri dijual dengan banderol harga 2.999 Yuan (Rp 6.6 juta) untuk model RAM 8/128 GB dan 3.299 Yuan (Rp 7.2 juta) untuk versi RAM 12/256 GB.
Perusahaan mengklaim ada sekitar 30.000 hingga 33.000 unit Vivo S9 yang ludes terjual dalam penjualan perdananya ini.
Sedangkan Vivo S9e dipasangi label harga 2.399 Yuan (Rp 5.2 juta) untuk varian RAM 8/128 GB dan 2.699 Yuan (Rp 5.9 juta) untuk versi RAM 8/256 GB.
Meski memiliki desain yang mirip antara satu sama lain, namun kedua ponsel ini menawarkan spesifikasi berbeda.
Vivo S9 disebut sebagai smartphone pertama di dunia yang ditenagai chipset MediaTek Dimensity 1100 dan diklaim hanya memiliki ketebalan 7.3 mm serta bobot seberat 173 gram meski menggunakan baterai yang cukup besar, yakni 4.000 mAh.
Spesifikasi lain dari Vivo S9 termasuk layar OLED 6.44 inci dengan kecepatan refresh 90Hz dan notch yang lebih lebar, tiga kamera belakang dengan lensa 64 MP + 8 MP ultrawide + 2 MP, kamera depan ganda dengan lensa ultra wide utama 44 MP + 8 MP, pengisian cepat 33W, NFC , Bluetooth 5.2, dan OriginOS 1.0 berbasis Android 11.
BACA JUGA: Meluncur 22 Maret, Seri Vivo X60 Versi Global Akan Diperkuat Snapdragon 870
Masih belum diketahui apakah Vivo akan turut memasarkan perangkat ini ke pasar Indonesia atau tidak.