Viral Video, RANCAH POST – Akhir-akhir ini warganet tengah memperbincangkan terkait video viral tentang pungutan liar atau pungli ketika warga hendak urus KTP.
Diduga kejadian tersebut terjadi di kantor Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Kejadian tersebut sempat direkam menggunakan kamera oleh seseorang dan videonya viral di media sosial.
Dalam rekaman video, terlihat seorang petugas wanita tengah duduk sembari memegang kertas diduga blangko KTP.
Kemudian, ia sedang berbicara dengan seorang warga yang hendak mengurus pembuatan KTP. Petugas wanita kemudian menawarkan pengurusan cepat atau mengantre.
Jika ingin lebih cepat, untuk biaya pengurusannya warga diminta membayar tarif sebesar Rp 100 ribu.
Jika membayar tarif pengurusan cepat, disebutkan KTP bisa selesai dalam waktu seminggu. Namun, jika harus mengantre, KTP akan selesai dalam waktu satu sampai dua bulan.
“Mau yang cepat atau yang antre? Kalau yang cepat bayar Rp 100 ribu. Cepat selesai seminggu, kalau gak ya antre sebulan atau dua bulan,” ucap pegawai wanita.
Rekaman video tersebut menjadi viral salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @energisolo pada Rabu 10 Juni 2020.
“Raut muka’nya g ngenakin bgt ya 😒
Pungli saat pengurusan KTP.
Kalo mo jd cpt hrs byr 100ribu(seminggu jd)
Kalo tdk bayar, bisa berbulan-bulan jadinya.
Lokasi : kantor Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara.” tulis akun Instagram @energisolo dalam keterangan unggahannya.
https://www.instagram.com/p/CBMvHDjDDEt/
Melihat aksi pegawai kecamatan yang pungli ketika warga hendak urus pembuatan KTP dan memasang tarif Rp 100 ribu ini memicu atensi warganet.
santilaras35, “Kui isih mending min.. sik wong gonku soyo besengut meneh… pelayanane ra ramah blas.. babagan gon ngono kui.. nganyeli.. mentang mentang kita yg butuh … otomatis ngono kui sifat e mereka alasannya krn kita yg butuh. … 🔥🔥”
hanifayunin, “Golek kerjo nek go jaluk express ki ngene ki dadine aji mumpung kabeh di gasak gen bali modal😅”
BACA JUGA: Oknum Lurah Timbangan yang Terekam Kamera Lakukan Pungli Rp50 Ribu Dipecat
wahyuharipurwoko, “Penak yo dadi asn ki…iso memanfaatkan jabatan dinggo nyalo masyarakat..makane do rebutan yen pengen dadi asn…kesempatan maling luwih gede lan gampang”