Info Gadget Terbaru, RANCAH POST – Huawei resmi meluncurkan smartphone lipat Mate Xs di kancah perponselan Indonesia pada Selasa (25/2). Mate Xs merupakan evolusi dari pendahulunya, yaitu Mate X.
Dilengkapi berbagai berbagai teknologi terbaru, Huawei Mate Xs merupakan perangkat paling premium yang menggunakan chipset Kirin 990 5G dan desain sayap elang.
“Huawei Mate X merupakan gebrakan pertama kami dalam kategori perangkat lipat yang kemudian menjadi standar di industry. Dan kini Huawei Mate Xs semakin meningkatkan standar tersebut dengan konektivitas yang ebih kuat dan pengalaman pengguna yang terintegrasi. Perangkat ini merupakan smartphone 5G tercepat di kelasnya,” ujar Richard Yu, CEO Huawei Consumer Business Group.
Huawei Mate Xs dilengkapi dengan beragam fitur unggulan, salah satunya adalah dengan memberikan pengalaman FullView yang sesungguhnya dengan layar sebesar 8 inci ketika dibuka yang didukung oleh desain engsel mekanis baru.
Desain Sayap Elang pertama kali diaplikasikan pada Huawei Mate X dengan lebih dari 100 bagian yang saling terhubung dalam harmoni sempurna untuk memperkuat layar selagi memberi pengalaman tanpa hambatan bagi pengguna di antara dua mode yang tersedia.
Dalam kondisi terlipat, Huawei Mate Xs merupakan smartphone layar ganda yang memiliki layar utama berukuran 6.6 inci dan layar kedua sebesar 6.38 inci.
Ketika lipatan dibuka, smartphone berubah menjadi tablet berukuran 8 inci yang mampu memberikan pengalaman visual yang tak tertandingi dalam berbagai situasi.
Huawei Mate Xs juga mempunyai sistem pendingin Sirip Ikan Terbang yang dirancang untuk kondisi perangkat lipat.
Sistem pendingin unik ini memanfaatkan graphene fleksible dengan celah mikroskopis yang menjadikannya mampu ikut terlipat bersamaan dengan perangkat dan melindungi seluruh permukaan untuk pendinginan yang merata dan efektif.
Dirancang untuk Huawei Mate Xs yang ramping, sistem antena 5G yang digunakan semakin memperkuat keahlian Huawei dalam teknologi telekomunikasi.
Hal tersebut merupakan hasil dari proses penelitian dan pengembangan yang Panjang sehingga desain antena mampu memastikan konektivitas yang cepat dan stabil untuk Huawei Mate Xs
Huawei melengkapi Mate Xs dengan Kirin 990 5G. Chipset ini juga berisi modem 5G yang terintegrasi sehingga secara bersamaan mampu memberi performa kuat dan konektivitas 5G dengan penggunaan energi baterai yang lebih efisien dan menghasilkan panas yang rendah.
Kirin 990 5G SoC medukung koneksi 2G, 3G, 4G, maupun 5G NSA dan SA. SoC ini juga mendukung sepenuhnya spektrum 5G dan 5G+4G Dial Sim Dual Standby sehingga bepergian kemana pun tidak perlu khawatir.
“Salah satu fitur yang sudah menjadi ciri khas dari Huawei, yaitu sistem kamera berkelas tinggi pun dihadirkan. Kami benar-benar menggabungkan berbagai fitur terbaik dalam perangkat ini,” kata Fisher Jiang, Country Head Huawei Consumer Business Group Indonesia.
Smartphone dilengkapi dengan sistem kamera flagship yang tersusun secara vertikal di bagian sidebar, sistem Supersensing Leica Quad Camera memiliki lensa utama 40MP (wide, f/1.8), 16MP ultra-wide (f/2.2), 8MP telephoto (f/2.4, OIS) dan 3D Depth Sensing Camera.
Sistem kamera tersebut mendukung kombinasi OIS dan AI Image Stabilisation untuk hasil yang sangat stabil dan mampu melakukan 30x hybrid zoom. Dengan ISO 2048000, pengguna juga dapat mengambil foto dalam keadaan low-light.
Ponsel juga merevolusi kategori selfie dengan menjadikan pengguna mampu memanfaatkan sistem quad kamera yang biasanya hanya bisa digunakan dengan kamera depan. Akan tetapi, hanya dengan membalik perangkat Mate Xs, konsumen dapat menggunakan layar sekunder untuk melakukan selfie.
Dengan layar utama 8 inci, Mate Xs juga memiliki kemampuan untuk bertransformasi menjadi sebuah kanvas digital yang lebih besar berkat penjepit yang dapat dibuka dengan tombol yang berada di sidebar.
Ponsel lipat ini pada dasarnya mendukung fitur Multi Window sehingga dua aplikasi dapat dibuka bersamaan dan saling berinteraksi satu sama lain.
Teks, gambar, dan dokumen dapat dipindahkan dengan mudah hanya dangan menggeser dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya. Selain itu terdapat fitur Floating Window yang dapat digunakan untuk kebutuhan sederhana seperti membalas pesan.
Huawei Mate Xs dijalankan dengan EMUI10.0.1, sebuah sistem operasi berbasis Android Open Source Project (AOSP) yang tak hanya menggabungkan peningkatan performa dan keamanan, tetapi juga mendukung fitur Multi-screen Collaboration yang di kembangkan dengan teknologi Huawei sebagai fondasinya.
Fitur ini mematahkan batas-batas antara perangat Windows dan Android. Tengan fitur multi perangkat ini, pengguna dapat dengan mudah memindahkan data antara Huawei Mate Xs dan Huawei MateBook sekaligus mengontrol kedua sistem melalui satu layar.
“Mate Xs akan menjadi perangkat Huawei pertama yang diluncurkan dengan Huawei AppGallery yang telah diperbaharui. Pengguna akan dapat menikmati berbagai aplikasi terbaik dan tentunya kami akan terus menghadirkan aplikasi lainnya yang mampu mempermudah keseharian. Serta dengan adanya HMS, pengguna tidak perlu khawatir akan konektivitas antara Mate Xs dengan perangkat lainnya,” tutup Fisher.