Berita Nasional, RANCAH POST – Beberapa waktu lalu netizen Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan sempat dibuat heboh sekaligus resah dengan beredarnya sebuah rekaman video yang dibuat di aplikasi TikTok.
Bagaimana tidak, video tersebut memperlihatkan seorang remaja putri yang sedang asyik main TikTok berlatar belakang pasangan yang sedang berbuat mesum.
Dalam video tersebut mulanya terlihat seorang remaja putri berbaju merah tengah bergaya di depan kamera membuat video TikTok.
Entah sadar atau tidak di belakangnya tampak seorang pria bertelanjang dada dan wanita memakai selimut, mereka seperti sedang melakukan hubungan intim.
Sontak saja video TikTok berlatar mesum ini dengan cepat menyebar luas di media sosial dan menuai berbagai kecaman dari netizen.
Rupanya video yang sudah viral ini diketahui oleh pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banjarbaru. Mereka langsung melakukan penggrebekan di salah satu penginapan di Landasan Ulin, Banjarbaru.
Dalam penggerebekan Kamis (20/2) tersebut, Satpol PP berhasil mengamankan enam orang wanita. Di antarnya bersinial IR, KH, MA, NV, SC dan MW.
Setelah melakukan pemeriksaan, diketahui mereka ternyata masih di bawah umur dan statusnya masih pelajar yang duduk di bangku kelas 2 SMP atau masih berusia 14 dan 15 tahun.
Salah satu dari keenam wanita tersebut adalah pemeran yang berbaju merah dalam video TikTok yang sebelumnya viral.
Melansir dari Kompas.com, menurut penyidik Seksi Opsdal Satpol PP Banjarbaru Yanto Hidayat, mengatakan sebelum melakukan penggerebekan salah satu anggota Satpol PP Banjarbaru sudah berpura-pura order layanan seks komersil melalui aplikasi MiChat.
Dengan begitu, terungkaplah salah satu dari keenam wanita yang telah diamankan ini diduga kuat terlibat dalam bisnis prostitusi online yang memasang tarif Rp 300.000 sekali kencan.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa keenam remaja wanita yang diamankan Satpol PP ini dititipkan di rumah singgah di Banjarbaru. Hal tersebut dilakukan mengingat mereka yang masih di bawah umur.
Tak berselang lama, sekitar pukul 17.30 Wita, Satpol PP dibantu oleh Polsek Banjarbaru Barat kembali berhasil mengamakan dua remaja pria berinisial ZI dan ZA yang diduga terlibat juga dalam bisnis prostitusi online.
BACA JUGA: Praktik Prostitusi Online di Tasikmalaya Terungkap, Lima Wanita Muda Diciduk Polisi
Kedua remaja pria tersebut diduga berperan sebagai penyedia jasa pelayanan seks komersil pada salah satu perempuan yang telah diamankan sebelumnya.