RANCAH POST – Kehadiran ojek online (ojol) sekarang ini memang tak dipungkiri sangat membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-harinya.
Tak hanya bisa mengantar jemput ke tempat tujuan, tapi jasa transportasi satu ini juga menyediakan jasa lainnya yang bermainfaat seperti antar barang hingga pesan makanan.
Tentunya hal itu sangat membantu masyarakat, terlebih bagi mereka yang malas keluar rumah disaat lapar melanda.
Namun baru-baru ini di media sosial beredar foto seorang pria mengenakan jaket ojol yang diduga membawa senjata api (Senpi) yang menghebohkan publik.
Walau begitu, belum diketahui secara pasti kapan dan di mana lokasi peristiwa foto tersebut. Yang jelas, foto itu sukses menyita perhatian netter.
Dalam keterangan foto yang diunggah oleh akun @lawak.ojol itu meragukan tentang sosok driver ojek online itu. Bahkan ia mengira kalau itu merupakan polisi yang menyamar.
“Ini polisi nyamar jadi gojek ato gojek nyamar jadi polisi? 🤔”, tulis akun tersebut dalam unggahannya baru-baru ini.
Dalam foto itu tampak seorang pria tengah duduk di atas motor sambil memainkan ponsel miliknya. Sekilas memang tak ada yang aneh dengan foto tersebut.
Namun ada sesuatu yang menarik perhatian. Di bagian samping celana pria tersebut ada sesuatu yang menonjol keluar seperti senjata api.
Tampak dalam foto tersebut benda yang diduga senpi itu diberi tanda dengan lingkaran biru. Sayangnya belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.
Meski begitu, tidak dapat dipungkiri karena sebelumnya dalam beberapa peristiwa memang ada pihak kepolisian yang sempat menyamar jadi driver ojek online untuk menangkap pelaku kejahatan.
Foto driver ojol yang diduga membawa senjata api itu pun kemudian menjadi viral dan mendapat beragam komentar dari netizen.
desiapriyani96, “Itu korek api paling buat nakut Nakutin begal juga 😂 @lawak.ojol”
BACA JUGA: Tak Malu Nyambi Jadi Driver Ojek Online, Dokter Muda ini Viral di Media Sosial
angela_mahaqy, “mungkin itu ojol yang nyamar buat nangkep penumpang”
yulipra11, “itu mah mainan anaknya kali lupa di simpen abis main tembak-tembakan”