BERITA TASIKMALAYA, RANCAH POST – Penampakan air terjun di Gunung Galunggung belum lama ini mengejutkan warga Tasikmalaya Jawa Barat.
Penampakan itu pun kemudian viral di media sosial usai videonya dibagikan oleh akun Mang Udi, Kamis (28/3/2019).
Melalui video tersebut, nampak jelas garis putih yang merupakan air terjun di gunung tersebut. Warga pun ramai-ramai mengabadikannya menggunakan telepon seluler.
Terdengar sorang pria mengatakan supaya warga waspada lantaran air yang terjun dari Gunung Galunggung itu cukup deras sehingga ditakutkan terjadi hal-hal yang tidak diharapkan.
“Ieu saurna di galunggung caina luber ka luar….mugia teu aya nanaon…” tulis Mang Udi.
Tak hanya di Facebook, akun jagacai_cep juga membagikan videonya di akun Instagram miliknya.
“#gununggalunggung#tasikmalaya #jawabarat air turun dari puncak galunggung @natgeo,” tulisnya, 28 Maret 2018.
Lantas apa yang sebenarnya terjadi? Berbahayakah kondisi tersebut bagi masyarakat sekitar?
Menurut Kepala Pos Pengamatan Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Galunggung, Gradita Trihadi, fenomena tersebut biasa terjadi.
Diungkapkan Gradita, air terjun di gunung yang pernah erupsi itu telah ada semenjak tahun 2017 lalu yang diakibatkan oleh longsoran yang terjadi di Kawah Guntur.
Air terjun itu terlihat deras mengalir lantaran adanya intensitas hujan yang cukup tinggi.
“Air terjun itu terlihat membesar dan turun ke kawah baru yang ada di bawahnya akibat adanya hujan dengan intensitas tinggi,” tutur Gradita, Jumat (29/3/2019).
Masih dikatakan Gradita, berkenaan dengan penanggulangan debit air di Kawah Guntur Gunung Galunggung pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan BPSDA Jabar yang ada di Tasikmalaya.
BACA JUGA: Heboh Air Terjun Tiba-Tiba Mengalir dari Puncak Gunung Galunggung, Videonya Viral
“Kondisi Gunung Galunggung sendiri saat ini tetap normal dan tidak memperlihatkan tanda-tanda yang membahayakan,” tandas Gradita.