RANCAH POST – Wanita mana sih yang nggak mau terlihat cantik dan mulus. Tentunya setiap wanita di dunia ini menginginkan hal tersebut.
Demi terlihat cantik, beberapa bahkan ada yang sampai rela mengeluarkan biaya tak sedikit untuk melakukan sejumlah perawatan, termasuk jika harus menyakiti dirinya sendiri.
Seperti halnya ketika harus menggunakan heels, padahal merasa tidak enak dan nyaman. Selain itu, ada pula perawatan kulit yang harus melibatkan berbagai jarum suntik.
Salah satu perawatan kulit dengan teknik suntik atau yang dikenal dengan botox ini memang tengah digandrungi oleh sejumlah wanita.
Dengan di botox makan kulit akan terlihat lebih kencang dan jauh dari yang namanya kerutan. Walau begitu, kalian tetap harus berhati-hati.
Belum lama ini seorang wanita berusia 32 tahun meninggal dunia setelah menjalani perawatan botox di Singapura. Sebelum meninggal, wanita bernama Lau Li Ting itu sempat mengalami koma lima hari.
Pada 8 Maret lalu, Lau Li pergi ke sebuah klinik kecantikan berlisensi di daerah Marina Bay untuk melakukan perawatan botox.
Akan tetapi setelah injeksi diberikan Lau Li mulai menggigil dan kemudian tak sadarkan diri. Ia pun langsung dilarikan ke Singapore General Hospital (SGH) dan jatuh koma.
Menurut sang ibu, suaminya diberitahu mengenai kejadian tersebut oleh dokter sekitar pukul tiga sore. Nggak lama setelah itu SGH juga menelpon untuk memberitahu orang tua Lau Li kalau anaknya dalam keadaan kritis.
Sayang, 13 Maret lalu Lau Li meninggal dunia karena gagal jantung meski telah mendapatkan perawatan dari pihak rumah sakit.
Saat ini sendiri masih belum jelas tentang bagaimana injeksi sampai menyebabkan kematian karena bahan kimia yang digunakan belum diidentifikasi. Dilaporkan, ini bukan pertama kalinya Lau Li melakukan botox.
Setelah mendengar kabar tragis mengenai kematian Lau Li, keluarganya pun merasa kecewa. Ibu Lau Li Ting mengatakan mereka tidak akan langsung mengambil kesimpulan mengenai masalah ini.
BACA JUGA: Ingin Tampil Cantik Sempurna, Implan Payudara yang Dilakukan Wanita Ini Berakhir Tragis
Pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai kasus tersebut. Ia juga mengingatkan semua orang bahwa mereka harus memprioritaskan kesehatan serta keselamatan agar tak berujung tragis.