RANCAH POST – Warga Jalan Pedati Raya Balimester Jatiegara Jakarta Timur mendadak dikagetkan dengan adanya teriakan seorang pria dari mushala Raudhatul Fallah.
Tak hanya berteriak, pria bertato yang diketahui bernama Ari Agus Trian itu pun merusak kaca pintu mushala tersebut.
Menurut keterangan pengurus mushala bernama Muhammad Toha Setiawan (69), teriakan pria itu memecah keheningan warga yang tidur pada Selasa (26/2/2019) dini hari sekitar pukul 04.15 WIB.
“Anak saya pukul 04.00 sedang beres-beres hendak dagang. Kemudian terdengar ada suara orang ngoceh-ngoceh dan tiba-tiba terdengar bunyi seperti kaca ditonjok,” ungkap Toha.
Menurut Toha, saat itu di mushala belum ada warga. “Orang di sini shalat Subuhnya kan jam 04.30 WIB, jadi kondisinya masih sepi,” terang Toha.
Usai memecahkan kaca mushala menggunakan tangan kosong yang menyebabkan Ari terluka dan berdarah, ia kemudian melompati lubang bekas pecahan kaca dan masuk ke dalam mushala.
“Dia masuk ke dalam, kemudian menghidupkan mikrofon dan takbir berulang kali, orang-orang pun heboh dibuatnya,” kata Toha.
Adanya aksi perusakan mushala di Jatinegara yang diiringi dengan teriakan takbir, warga kemudian keluar rumah.
Dengan kondisi berlumuran darah, pelaku perusakan musola di Jatinegara itu kemudian berusaha keluar.
“Di jalan itu banyak darahnya, soalnya dia guling-guling seperti ikan diambil dari air,” ucap Toha.
Meski warga mengerumuni Ari, tak satu pun dari mereka meringkusnya. Warga memilih melapor dan menunggu polisi datang.
“Warga pada bawa tambang, tapi tak ada yang berani mengikatnya. Setelah polisi datang, baru warga berani mengamankannya, dia bicaranya gak nyambung,” tutur Toha.
Insiden warga rusak mushala di Jatinegara itu direkam warga dan menjadi viral di media sosial. Bahkan dari isu yang beredar, Ari hendak menusuk imam.
BACA JUGA: Viral Bule Ancam Rusak Masjid karena Terganggu Suara Shalawatan yang Dikira Karaoke
Namun diungkap Kapolres Jakarta Timur Kombes Ady Wibowo, isu tersebut tidak benar dan Ari saat itu tidak membawa senjata tajam.