RANCAH POST – Sekarang ini kita banyak melihat kemewahan dan kemegahan yang ada di sejumlah kota karena pembangunan yang semakin kesini semakin pesat.
Namun pada kenyataannya dibalik itu semua masih banyak desa-desa yang terpuruk bahkan tertinggal dalam hal pembangunan.
Karena akses lalu lintas di daerahnya masih sulit, seorang warga di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan hendak menjual ginjalnya demi membangun jembatan penghubung di desanya.
Kabar itu pun kemudian menjadi vira di media sosial dan menjadi perbincangan hanga warga sekitar.
Camat Mangarabombang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Mappaturung mengatakan bahwa pihaknya telah mengecek langsung terkait kabar warganya yang diduga ingin menjual ginjal agar jembatan penghubungan Desa Lakatong dan kota desa setempat bisa segera diperhatikan pemerintah.
Terlepas dari itu, ia mengaku rencana perbaikan jembatan penghubung telah masuk dalam fokus rencana anggaran belanja (RAB) Pemkab Takalar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Takalar.
Jembatan penghubung itu pun diakuinya, memang merupakan satu-satunya akses bagi warga Desa Lakatong jika hendak menuju kota desa.
Hanya saja kekhawatiran masyarakat adalah jika lebar jembatan yang terbuat dari tanah itu berkurang karena terus tergerus oleh air, sehingga memang sangat dibutuhkan perbaikan.
Mappaturung pun menaksir kemungkinan pekerjaan perbaikan jembatan penghubung Desa Lakatong itu akan terwujud awal April 2019.
BACA JUGA: Nekat Jual Ginjal Demi Beli iPhone, Nasib Pria ini Berakhir Memilukan
Oleh karenanya ia pun berharap masyarakat Desa Lakatong untuk bersabar sementara karena jembatan penghubung itu akan segera dibangun.