RANCAH POST – Memasuki akhir November seperti sekarang ini beberapa wilayah di Indonesia mulai diguyur hujan.
Bagi pengendara sepeda motor, musim hujan menjadi masalah tersendiri. Sebab mereka harus menyiapkan jas hujan dan alas kaki cadangan.
Ada dua tipe orang yang tidak membawa jas hujan saat kehujanan di jalan. Yang pertama tentunya bergegas mencari tempat berteduh.
Biasanya orang tipe ini akan menunggu sampai hujan benar-benar berhenti sebelum melanjutkan lagi perjalanan.
Walau begitu, ada juga pengendara yang nekat menerabas hujan deras meski tidak bermodalkan jas hujan. Dengan alasan tujuan sudah dekat, malas menepi hingga sudah kepalang basah.
Tapi ternyata ada satu lagi tipe pengendara yang lebih parah daripada menerabas hujan deras. Dia adalah pengendara yang malah keramas di tengah hujan deras.
Dalam cuitan akun @AboutTNG pada Selasa (27/11) terlihat dua pelajar SMKN 5 Kabupaten Tangerang yang berkendara motor tidak mengenakan helm pada saat hujan. Mereka cuek saja meski air hujan membasahi seragamnya.
“Ada ada saja yang dilakukan siswa dari SMKN 5 Kabupaten Tangerang ini saat menunggu lampu merah ketika kondisi hujan dengan menyampo temannya di perempatan lampu merah Jalan Raya Kukun-Cadas, Rajeg, Kabupaten Tangerang, Senin (26/11/2018),” tulis akun tersebut dalam unggahannya.
Namun ada tingkah absurd yang bikin siapapun yang melihatnya geleng-geleng kepala.
Dalam video yang diunggah akun tersebut, terlihat dua pelajar laki-laki ini malah saling mengeramasi rambut satu sama lain.
Awalnya siswa pembonceng mengeramasi temannya yang duduk di depan. Setelah busa di rambutnya terlihat banyak, mereka pun kemudian berganti tempat duduk. Kali ini sang pembonceng yang rambutnya dikeramasi.
Entah apa alasan di balik tingkah absurd kedua pelajar itu, tapi momen yang terjadi di perempatan lampu merah Jalan Raya Kukun-Cadas pada Senin (26/11) itu pun mendapat perhatian warga setempat serta netizen.
Ada ada saja yang dilakukan siswa dari SMKN 5 Kabupaten Tangerang ini saat menunggu lampu merah ketika kondisi hujan dengan menyampo temannya di perempatan lampu merah Jalan Raya Kukun-Cadas, Rajeg, Kabupaten Tangerang, Senin (26/11/2018). pic.twitter.com/dJ05SK8X9T
— About Tangerang (@AboutTNG) November 26, 2018
Hingga kini video itu sendiri telah ditonton lebih dari 39 ribu tayangan dan mendapat beragam komentar dari netizen.
Dewi Restiana, “Pengehamatan Hemat aur dan hewat waktuu 😂”
It them, “Anjirr gw kira helmnya yg dikeramasin”
Muhammad Agung, “Anak tangerang emang modelnya kayak begini pak aji? @gatottrwdd”
