RANCAH POST – Jumat (16/11) kemarin warga di kawasan Karimun dihebohkan dengan seorang imam yang dikabarkan meninggal dunia saat tengah memimpin shalat Jumat sekitar puku 12.30 WIB.
Korban yang akrab disapa Mas tatu itu meninggal saat mengimami shalat Jumat di masjid Hidayah, Alor Jongkong, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun.
Berdasarkan cerita dari para pelayat, saat itu Mas tatu tengah memimpin ibadah shalat Jumat di masjid Hidayah, Alor Jongkong.
Di rakaat akhir tepatnya saat tahyatul akhir, Mas Tatu menghembuskan nafas terakhirnya. Dan ia meninggal sebelum salam.
Jamaah curiga saat nafas almarhum terdengar sesak dan dalam interval yang pendek-pendek. Setelah itu tubuh almarhum pun kemudian roboh.
Melihat hal itu, sejumlah jamaah terutama pada shaf depan terkejut dan langsung mengucapkan doa.
Almarhum pun sempat dibawa ke Rumah Sakit Bakti Timah yang berjarak hanya beberapa kilometer saja dari masjid Hidayah Alor Jongkok.
Pada umumnya, para pelayat memuji almarhum yang meninggal seperti itu. Mereka meyakini meninggal saat shalat, terlebih saat memimpin shalat jamaah Jumat tergolong sangat baik dan banyak diimpikan oleh umat Islam.
Mas Tatu menghembuskan nafas terakhirnya dengan meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.
BACA JUGA: Tarawih Pertama, Imam Masjid Ini Meninggal Dunia Saat Kultum
Sehari-harinya Mas Tatu bekerja sebagai karyawan perusahaan tambang granit, di PT Wira Penta Kencana (WPK).