RANCAH POST – Usai merilis ponsel triple kamera, Samsung dipastikan bakal memboyong perangkat anyar lain ke Indonesia. Hal ini diketahui setelah sebuah perangkat dengan nomor model Samsung SM-A920F resmi mengantongi sertifikasi TKDN di Kemenperin.
Samsung SM-A920F sendiri merupakan nomor model untuk smartphone quad-camera pertama perusahaan yang dijuluki sebagai Samsung Galaxy A9 (2018).
Tak ada banyak yang diungkap situs regulasi, namun demikian Samsung Galaxy A9 (2018) diharapkan akan segera menyusul Galaxy A7 (2018) yang sudah dijual di Tanah Air.
PT Samsung Electronics Indonesia selaku perusahaan yang mengajukan sertifikasi SAMSUNG SM-A920F telah mengantongi nomor sertifikat 678/ILMATE/TKDN/11/2018 dengan raihan persentase TKDN sebesar 30.40%.
Samsung Galaxy A9 (2018) pertama kali diperkenalkan medio Oktober lalu, ponsel Android ini memiliki layar Super AMOLED seluas 6.3 inci yang menghasilkan resolusi Full HD+.
Masing-masing sensor kamera belakang ini menawarkan resolusi lensa utama 24MP (f/1.7), lensa tele 10MP (f/2.4), lensa ultra-wide 8MP (f/2.4), dan lensa kedalaman 5MP (f/2.2).
Sedangkan untuk memanjakan penggila selfie, Samsung menyematkan sensor mumpuni dengan resolusi 24MP (f/2.0) di bagian depan perangkat.
Spesifikasi Samsung Galaxy A9 (2018) antara lain dukungan prosesor octa-core 2.2 GHz, RAM 6GB atau 8GB, dan penyimpanan internal 128GB dengan dukungan microSD.
Samsung A9 (2018) ditenagai baterai 3.800 mAh, menjalankan sistem operasi Android 8.0 Oreo, konektivitas 4G LTE Cat.6, WiFi 802.11, Bluetooth v5, USB Type-C, NFC, GPS, dan sensor sidik jari.
Menariknya, smartphone empat kamera Samsung ini telah dibekali fitur Bixby, Samsung Pay dan Samsung Health, serta kemudahan multi-tasking termasuk fitur App Pair.
Samsung Galaxy A9 (2018) tersedia dalam tiga varian warna seperti Caviar Black, Lemonade Blue dan Bubblegum Pink.
Kabarnya, ponsel akan tersedia mulai bulan November ini di negara-negara terpilih, termasuk Indonesia.
Kita tunggu saja tanggal rilis Samsung Galaxy A9 (2018) di Indonesia.