RANCAH POST – Di momen pernikahan yang sakral dan begitu spesial ini setiap orang tentunya ingin tampil maksimal dan memukai, terlebih bagi wanita.
Jadi nggak heran jika menjelang momen istimewanya itu wanita sibuk melakukan perawatan bahkan sampai diet demi mendapatkan bentuk tubuh yang langsing dan menawan.
Selain itu, gaun pengantin dan riasan wajah juga menjadi hal yang penting bagi wanita. Mereka ingin tampil memukau di hadapan banyak orang, termasuk sang calon suami.
Bahkan, saking bahagianya sampai ada yang nggak sabar untuk melihat hasil akhir dari riasan wajahnya itu. Tapi itu tidak bagi pengantin wanita satu ini.
Entah karena semalam kurang tidur atau memang ia kelelahan menghadapi hari-hari sibuk jelang menikah, ia tampak begitu mengantuk saat didandani.
Dalam video unggahan akun smart.gram tampak seorang pengantin wanita tengah didandani oleh dua orang.
Satu orang merias wajahnya dan seorang lagi memakaikan pernak-pernik di kepala. Bukannya fokus melihat riasan, pengantin wanita ini justru malah terkantuk-kantuk.
Sesekali ia terlihat memejamkan mata dan membukanya kembali saat kepalanya itu hampir tersungkur.
Melihat pengantinnya mengantuk, kedua wanita yang sedang merias sang mempelai sama sekali tidak terganggu dan membiarkannya.
Saat wanita yang sedang memasng pernak-pernik di kepala hendak memasangkan sehelai kain warna merah, kepala mempelai wanita itu terlihat seperti ingin tercengklak hingga membuatnya kaget dan langsung tertawa.
“Demi tampil maksimal di hari pernikahan, mempelai wanita harus rela bangun subuh untuk dirias. Salah satunya, pengantin wanita yang satu ini. Ia tampak mengantuk berat saat sedang dirias.”, tulis @smart.gram dalam unggahannya.
Video itupun kemudian menjadi viral hingga telah ditonton ribuan kali dan mendapat beragam komentar dari netizen.
initatta, “Semalam bobo dimana bobo dimana bobo sama sapa 😂”
eky_indirwan18, “Besok jangan kek gini ya kak @rikadelin”
sobrun_amin, “@iskkha Ojo Kyo ngno ssok ,,,wkwk”
citraokta44, “Nanti si Iis kaya bgnii😂😂😂😂 @maesaroh1604 @kikifaauziah”
