RANCAH POST – Tato merupakan salah satu karya seni yang mampu merubah penampilan tubuh seseorang secara permanen.
Tato sekarang ini tidak hanya digemari oleh pria saja. Beragamnya motif tato membuat banyak wanita juga berminat untuk menghiasi tubuhnya dengan tato.
Tapi kelihatannya kalian para penyuka tato harus berhari-hati ketika hendak memilih layanan tato. Jangan sampai mengalami apa yang dialami oleh wanita asal Thailand ini.
Wanita bernama Kingkan ini membagikan pengalaman buruknya usai menato tubuhnya. Ia baru saja menato tubuhnya dengan harga 300 Bath atau sekitar Rp 140 ribu.
Tapi sayang, tato berharga murah itu justru malah membuat Kingkan merasa menyesal seumur hidupnya.
Hal tersebut berawal ketika ia melihat sebuah stand tato di sebuah pusat perbelanjaan. Kingkan pun merasa tertarik karena harga yang ditawarkan sangat murah.
Ia pun kemudian memilih motif tato dandelion yang sangat cantik untuk digambar di punggungnya. Sang tato artis itu pun kemudian menyatakan kesanggupan untuk melakukannya.
Ketika tubuhnya sedang ditato, Kingkan merasakan sesuatu yang tidak biasa. Pasalnya sang penato itu menato tubuhnya sambil merokok dan mabuk selama proses pengerjaan.
Ketika proses tato selesai, Kingkan pun langsung menangis setelah melihat hasilnya. Ia menyadari bahwa ia telah melakuka kesalahan terbesar dalam hidupnya.
Bagaimana tidak, hasil dari tato itu benar-benar berbeda dengan apa yang diinginkan Kingkan. Tidak ada dandelion cantik seperti yang diinginkannya.
Tato itu terlihat sangat kaku dan buruk. Parahnya, sang penato menyuruh Kingkan untuk melihatnya sebagai seni dan menyebutnya mirip dengan apa yang diinginkan Kingkan.
Meski sang tato artist itu menawarkan untuk memperbaiki tatonya, namun Kingkan menolak karena takut hal yang lebih buruk akan terjadi.
Ia pun akhirnya mengajukan keluhan ke polisi dan mengunggah pengalaman buruknya itu ke sosial media sebagai peringatan untuk orang lain.
Setelah unggahannya menjadi viral, banyak tato artist profesional yang menawarkan untuk memperbaikik tato Kingkan yang gagal itu.