RANCAH POST – Selain bisa mengantar penumpang ke tempat tujuan, ojek online juga bisa dimanfaatkan untuk mengriim barang hingga membelikan makanan.
Jika sedang mager alias malas gerak, pastinya aplikasi ojol menjadi pilihan utama sebagai solusi masalah perut kalian.
Akan tetapi dari sisi driver layanan pesan antar makanan ini kerap menimbulkan dilema yang cukup meresahkan.
Sebab sering ada orderan fiktif yang diterima oleh para driver ojek online ini. Terlebih jika orang yang memesan membayar secara tunai, peluang untuk mendapatkan orderan fiktif semakin besar.
Sudah banyak kasus orderan palsu yang diterima oleh driver-driver malang. Tapi mungkin kerugian yang didapat oleh driver ojol bernama Radja ini jadi salah satu yang terbesar.
Driver ojek online ini mendapatkan orderan fiktif puluhan kotak donat dan harus merugi sebesar Rp 1,5 juta.
Dari foto yang diunggah akun @gojek24jam tampak jejeran plastik berisi puluhan kotak donat dari toko yang cukup terkenal.
Ternyata itu adalah barang yang diorder oleh seseorang tapi alamat yang tertulis di Jalan Keramat Raya, Banjarmasin itu tidak ditemukan.
Pemesannya pun tidak bisa dihubungi. Padahalorderan tersebut memiliki tagihan yang cukup besar, yakni Rp 1,5 juta.
“SADIS INI ORDER FIKTIF PALING MAHAL DI BANJARMASIN !!!
.
* Selalu berhati-hati mengambil order dengan nominal besar dan metode pembayaran cash”, tulis akun tersebut dalam unggahannya.
Kisah driver ojek online yang merugi jutaan rupiah ini pun langsung membuat netizen geram. Mereka menyayangkan aksi sang pengorder yang tidak tanggung jawab itu.
manrief, “Mau pengalaman mau engga yang pasti order fiktif itu susah ditebak orderannya terkecuali nama customernya beda dan nomor teleponnya melebih 12 digit, dan alamatnya ngawur pasti itu fiktif bang,”
BACA JUGA: Gara-Gara Orderan Fiktif Go Shop, Driver Ojek Online Ini Rugi Hingga Rp 400 Ribu
denmirza_gaming, “Astaghfirullahaladzim semoga dimudahkan rezeki materi drivernya dan balasan yg setimpal buat yg udah tipu orang”