RANCAH POST – Baru-baru ini di media sosial beredar sebuah video pengendara mobil Grand Livina yang dikepung oleh warga dan menabrak separator busway.
Usut punya usut, ternyata mobil tersebut merupakan pelaku tabrak lari. Ia menabrak pembatas busway dengan maksud ingin kabur dari amukan warga.
Pengendara yang diektahui bernama Franky yang diamuk massa itu menabrak seseorang di Jalan Hayam Wuruk, Taman Sari, Jakarta Barat.
Korban sebenarnya tidak mengalami luka parah, namun saat akan diberhentikan pelaku malah kabur.
Dalam video itu tampak mobil yang dikendarai pelaku dikepung massa di jalur busway. Pelaku pun sulit untuk melarikan diri karena dibelakangnya ada mobil dan di depannya ada busway.
Pelaku panik karena ia diteriaki maling dan kepung oleh massa. Bahkan, mobilnya sampi dipukuli helm oleh sejumlah orang.
Suasana di jalan itu pun tampak begitu ramai. Arus lalu lintas pun menjadi macet karena adanya aksi tersebut.
Saking paniknya, korban pun menancap gas mobilnya dengan maksud ingin melewati pembatas jalus busway. Namun sayang, mobilnya itu menyangkut.
Warga yang sudah geram pun langsung mengerubuti mobil pelaku dan berniat untuk menyeret pelaku keluar dari mobilnya.
Beruntung, petugas kepolisian segera datang dan langsung mengamankan pelaku dari amukan massa.
Saat diamankan, polisi menemukan obat kuat, sabu beserta alat hisapnya. Setelah diperiksa korban pun positif narkoba.
Video yang diunggah oleh akun @Jakarta Headline pada Kamis (30/8) itu pun kemudian langsung menjadi viral.
“Seorang pengendara mobil Nissan Grand Livina, bernama Franky diamuk massa lantaran berusaha melarikan diri usai menabrak seorang pengguna jalan di Jalan Hayam Wuruk, Taman Sari, Jakarta Barat.”, tulis akun tersebut dalam unggahannya.
https://twitter.com/JakartaHeadline/status/1035135272931868672
Hingga kini vieo itu telah ditonton lebih dari 9 ribu tayangan dan mendapat beragam komentar dari netizen.
agiakbarS, “klo gentle, hbs nabrak turun minta maf dan tanggung jawab. klo melarikan diri ya pasti menyulut emosi publik. bukan barbar, tp salah sendiri”
A.ilham, “Sdh nabrak salah jalur pula ngapain masuk jalur trans jkt apa org ini ga bisa baca Rambu”
BACA JUGA: Tabrak Lari di Tandes, Pengemudi Alphard Dikejar Ratusan Pengendara Motor
Hary Santoso, “Ni akibat makin banyaknya persekusi d negeri ini… Akhirnya banyak rakyat yg contoh adegannya… G ada hukum katanya… P. Pol diam aja…?”