RANCAH POST – Media sosial mendadak ramai dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan seseorang memamerkan sebuah pistol, sebilah pisau, dan sebuah buku jihad.
Dalam video itu pula sosok tersebut mengatakan dirinya akan melakukan amaliyah di Kalimantan Utara, tepat di daerah Tarakan.
Pria diduga teroris di Tarakan yang terlihat memasukan beberapa butir peluru ke dalam pistol revolver itu mengatakan bahwa dirinya akan menembak kepala sejumlah orang yang disebutnya munafik.
Di Facebook, salah seorang netizen yang mengunggah terduga teroris di Tarakan hendak melakukan amaliyah itu adalah akun Budi Aswin.
Berikut postingan Budi Aswin sebagaimana dikutip Rancah Post.
“INDONESIA DARURAT TERORIS”
“Ternyata para teroris sudah tersebar di seluruh pelosok tanah air, hal ini dibuktikan dengan tertangkapnya seorang teroris berinisial AS, di kota Tarakan Kalimantan Utara. Hal ini membuktikan jika para teroris tidak hanya menteror kota2 besar saja.”
“Sebagai warga negara yg cinta akan tanah air ini, mari kita bersama untuk turut serta memerangi terorisme, memerangi radikalisme yang bertentangan dengan nilai-nilai ketuhanan dan kebinekaan, Dengan melaporkan ke aparat kepolisian bila menemukan hal2 yg mencurigakan yg terkait dengan terorisme.”
“Mari rapatkan barisan. Kinilah saatnya kita berjihad membela negara, BERANTAS HABIS TERORISME.”
Netizen pun ramai-ramai menanggapi video terduga teroris di Tarakan hendak melakukan amaliyah tersebut.
Rul Theknisi: “Agaman islam tidak pernah mengajarkan saling membunuh … itu yg berjihat membunuh diri dan sebagainya ..mereka tidak punya agama .. seluruh agama tdk pernah mengajarkan kekerasan …”
Kasih Adriana: “apapun alasannya membunuh manusia tanpa alasan itu hukumannya berat bgt yaitu kekal di Neraka Jahannam. naudzubilllah.”
Belakangan diketahui pria terduga teroris di Tarakan hendak melakukan amaliyah itu adalah pemuda bernama Agus Salim. Agus sendiri berhasil diamankan di rumahnya di Karang Anyar, Tarakan Barat, Tarakan.
BACA JUGA: Polda Riau Diserang Terduga Teroris Bersenjatakan Pedang Samurai
Saat penggeladahan, polisi berhasil menemukan pistol revolver, peluru, dan pisau, serta karpet dan bendera hitam dengan tulisan dalam huruf Arab berwarna putih.
