RANCAH POST – Hampir semua orang di Asia tahu durian. Bahkan mungkin di antaranya merupakan penikmat buah berbau menyengat tersebut.
Buah berkulit tajam ini cukup terkenal di Indonesia. Namun tidak semua orang menyuka buah tersebut lantaran baunya cukup menyengat.
Baru-baru ini, bau menyengat dari Durian mengharuskan ratusan orang dievakuasi dari sebuah perpustakaan yang berada di pusat kota Melbourne, Australia.
Penyebabnya, bau menyengat dari si raja buah itu dikira sebagai gas bocor.
Sabtu (28/4/2018) sekitar pukul 15.00 waktu setempat, pemadam kebakaran menerima laporan adanya kebocoran gas dari Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT).
Dengan adanya kejadian tersebut, sekitar 500 mahasiswa dan dosen di universitas tersebut dievakuasi kepolisian Victoria.
Puluhan petugas pemadam kebakaran pun kemudian bergegas mencari sumber bau tersebut.
“Gedung menyimpan bahan kimia yang menyimpang potensi bahaya,” ujar petugas pemadam melalui pernyataan seperti yang dilaporkan sejumlah media setempat.
Sumber bau yang menyengat itu akhirnya berhasil ditemukan, asalnya dari sebuah lemari.
“Sebagaimana identifikasi petugas pemadam kebakaran, baunya bukan dari gas, melainkan dari bau durian yang sudah busuk,” ujar petugas pemadam kebakaran Metropolitan Melbourne.
Bau durian itu disebutkan masuk ke dalam sistem pendingin gedung. Gedung pun dibuka kembali sekitar pukul 18.00.
2014 lalu, staf dan pasien di rumah sakit yang ada di Melbourne juga sempat dievakuasi karena adanya bau menyengat yang ternyata berasal dari buah durian.
Kejadian yang disebabkan bau durian bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya pada tahun 2017, penghuni gedung di Manchester University, Inggris, juga dievakuasi lantaran adanya kebocoran gas.
Rupanya, bau menyengat bukan berasal dari gas yang bocor melainkan dari bau durian.
BACA JUGA: Alami Kebocoran Bahan Bakar, Singapore Airlines Terbakar
Tahun 2013, insiden yang disebabkan bau buah berduri tajam juga terjadi di Plymouth, Inggris. Penghuni toko sempat dievakuasi lantaran diduga adanya kebocoran gas. Ternyata, durian yang menjadi penyebabnya.