BERITA BANJAR, RANCAH POST – Tak dipungkiri bahwa manusia hidup berdampingan dengan makhluk Tuhan lain yang tak kasat mata.
Bahkan kehadirannya pernah disaksikan langsung dalam wujud yang menyeramkan oleh beberapa orang.
Seperti yang terjadi di wilayah Kecamatan Langensari, Kota Banjar, pasca bencana angin puting beliung beberapa waktu lampau ketika petugas BPBD Kota Banjar mengevakuasi pohon tumbang.
Para petugas BPBD Kota Banjar yang melakukan evakuasi terhadap pohon tumbang di Dusun Sampih, Desa Rejasari, Kecamatan Langensari, Kamis (15/03/2018) malam sekitar pukul 23.30 WIB mengaku melihat penampakan makhluk gaib.
Petugas BPBD Kota Banjar, Andri menuturkan, dirinya bersama dengan rekannya yang lain dikejar makhlus sehingga membuat mereka ketakutan.
“Makhluk itu terlihat berambut panjang, saya melihatnya dengan jelas, mungkin kuntilanak. Akibat kejadian itu saya sempat sakit beberapa hari dan tak masuk kerja,” tutur Andri.
Petugas BPBD Kota Banjar Jawa Barat lainnya, Endin mengatakan, kejadian aneh memang kerap terjadi ketika mereka melakukan evakuasi, khususnya pada malam hari.
“Waktu kejadian itu, saya juga sedang bersama Andri. Saya sempat kaget karena Andri tiba-tiba berlari meninggalkan lokasi sambil teriak. Katanya dia dikejar kuntilanak,” terang Endin.
Kejadian aneh saat berlangsungnya proses evakuasi pohon tumbang itu dibenarkan Kepala Seksi Kesiap-siagaan BPBD Kota Banjar, Asep Setiadi.
“Kami sendiri sering mengalaminya, apalagi ketika melaksanakan proses evakuasi pada malam hari, tapi hal ini tidak perlu dibesar-besarkan,” ucap Asep, Selasa (27/3/2018), dilansir Harapan Rakyat.
Adapun disampaikan pimpinan Pondok Pesantren Al Barokah, Ustad Dadang, kejadian tersebut kerap terjadi karena memang makhluk gaib itu benar adanya.
BACA JUGA: Tak Ada Tanda Bekas Penganiayaan, Guru Ngaji di Ciamis Mengaku Dianiaya Makhluk Gaib
Jika mengalami kejadian serupa, Dadang mengimbau untuk tidak takut. Satu hal yang membuat takut makhluk gaib, ujar dia, adalah lantunan azan dan iqomah.