RANCAH POST – Seorang wanita transgender bernama Marvia Malik dikabarkan bergabung dengan salah stasiun televisi dan menjadi pembawa berita.
Jumat (23/3/2018) kemarin, Marvia tampil perdana di stasiun televisi Kohenoor setelah menjalani masa pendidikan selama tiga bulan lamanya.
Selain berprofesi sebagai model, Marvia Malik, Senin (26/3/2018), kepada BBC mengungkapkan bahwa dirinya merupakan lulusan jurnalisme.
Katika dirinya diterima bekerja di Kohenoor sebagai pembawa berita, Marvia mengaku menangis karena kaum transgender di Pakistan kerap berhadapan dengan diskriminasi.
Tak hanya itu saja, kaum transgender di Pakistan juga kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang layak. Tak ayal lagi, ada di antara mereka yang menjadi pengemis dan PSK demi mendapatkan uang.
“Ini mimpi yang menjadi kenyataan,” ujar Marvia.
Dengan keberhasilan dirinya menjadi pembawa berita, Marvia Malik pun berharap dirinya bisa menjadi inspirasi bagi komunitas transgender di Pakistan.
Selain ingin mendapat perlakuan yang sama, Marvia juga ingin komunitasnya diperlakukan sebagaimana layaknya warga negara Pakistan lainnya.
Sementara itu, diutarakan Junaidi Ansari, pemilik Kohenoor, menerima Marvia Malik bekerja di perusahaannya bukan karena ingin mendobrak hal yang tabu.
Namun karena Marvia Malik memang memiliki kecakapan sebagai seorang pembawa berita dan saat itu stasiun TV miliknya memang tengah mencari pembawa berita yang bercita-cita tinggi.
“Saat itulah ada karyawan saya yang memberitahukan bahwa Marvia merupakan transgender,” kata Ansari, sebagaimana dilansir VOA.
Keputusan Ansari sempat ditentang oleh sebagian pekerjanya. Namun ia tetap bersikeras bahwa setiap orang harus diperlakukan sama.
BACA JUGA: Cantik Kebangetan, Ini Sosok Transgender Dinda Syarif yang Hebohkan Netizen
“Mereka (transgender) juga manusia, dan harus diperlakukan dengan hormat. Tidak pernah terlintas dalam benak saya untuk mencari sensasi,” ujar Ansari.