BERITA BANJAR, RANCAH POST – Guyuran hujan disertai petir yang berlangsung di Kota Banjar rupanya menelan korban jiwa.
Warga asal Dusun Kalapa Sabrang, Desa Kujangsari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia usai tersambar petir.
Korban bernama Ngatini, 50, tahun, tewas tersambar petir saat membawa sekarung padi di sawah, Kamis (8/3/2018) kemarin sekitar pukul 16.00 WIB.
“Korban langsung meninggal di lokasi setelah tersambar petir, dari telinganya keluar darah,” ucap salah seorang saksi mata yang enggan diungkap identitasnya.
Warga yang mendatangi lokasi kejadian warga Banjar tersambar petir itu kemudian membawa jenazah korban ke rumah duka.
Jelas saja kejadian tersebut membuat pihak keluarga dan kerabat bersedih dan menyambut jenazah dengan isak tangis.
Kepala Desa Kujangsari Siti Aisah yang datang ke rumah duka menyampaikan bela sungkawa kepada pihak keluarga atas kepergian warganya tersebut.
Dalam kesempatan itu, Siti mengimbau agar warga yang berprofesi sebagai petani segera menghentikan aktivitas apabila cuaca mendung hendak turun hujan dan segera kembali ke rumah masing-masing.
“Saya mengimbau kepada warga yang bekerja sebagai petani jika kondisi cuaca mendung tanda akan segera turun hujan segera berhenti dan kembali ke rumah masing-masing,” kata Siti, sebagaimana dilansir Harapan Rakyat.
Sebelumnya, insiden warga tersambar petir juga terjadi di dua wilayah Kabupaten Ciamis Jawa Barat dan mengakibatkan seorang warga bernama Tiwi (70) meninggal dunia.
Tiwi tersambar petir tak jauh dari rumahnya di Blok Bangsawit, Dusun Lebaklipung, RT. 03 RW. 13 Desa Imbanagara Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis.
BACA JUGA: Dua Warga Ciamis Terkena Sambaran Petir, 1 Orang Tewas
Terpisah, warga lain bernama Ai juga tersambar petir ketika menyuapi anaknya di dalam rumah. Ai yang terluka akibat sambaran petir itu kemudian menjalani perawatan di rumah sakit.
