RANCAH POST – Siapa yang tidak kenal dengan Donald Trump. Ya, dia adalah Presiden Amerika Serikat ke-45 yang menggantikan Barrack Obama.
Baru-baru kabar cukup mengejutkan datang dari Dokter Kepresidenan Amerika Serikat. Mereka menyatakan bahwa Presiden Amerika Serikat Donald Trump memiliki ‘gen luar biasa’.
Dengan memiliki gen luar biasa tersebut Donald Trump bisa hidup hingga usianya menginjak 200 tahun asalkan ia bisa menjalankan pola makan yang lebih baik.
Dikatakan Dr Ronny Jackson, dokter kepresidenan yang melakukan tes medis pertama terhadap suami Ivanka Trump tersebut, secara fisik dan mental Trump sangat sehat untuk menjalankan tugasnya sebagai Presiden AS.
Bahkan dari hasil tes kognitif yang cukup sulit yang diraih Trump, ia memperoleh nilai maksimal 30.
“Dia cerdas, bicaranya juga jelas, tidak ada indikasi yang perlu dikhawatirkan selama dia menjalani proses ini,” tutur Jackson.
Mulanya tak ada niatan untuk melakukan tes kognitif, namun Donald Trump yang memintanya. Hasilnya, sangat menakjubkan.
“Seandainya Trump mempunyai masalah mental kognitif, dia tidak akan mampu memperoleh nilai 30. Artinya, dia tidak ada masalah pada mental atau kognitif,” kata Jackson.
Masih dikatakan Jackson, ini pertama kali seorang presiden meminta menjalani tes kognitif dan Donald Trump sendiri yang meminta supaya tes itu dilakukan.
Sejumlah pejabat di Gedung Putih, melalui buku “Fire and Fury” karya Michael Wolff mempertanyakan jalan pikiran Trump.
Namun pertanyaan itu dijawab Trump yang menyebutkan bahwa dirinya adalah orang jenius yang stabil.
Donald Trump sempat terlihat sulit berbicara ketika mengeluarkan pernyataan Yerusalem ibukota Israel. Soal ini, Jackson menyebutkan dirinya telah memberikan Sudafed, obat dingin yang mengering di mulut Trump.
Ketika ditanya alasan Trump sangat suka dengan hamburger dan tetap membuat kesehatannya baik, Jackson menjelaskan bahwa Trump memang memiliki gen luar biasa.
BACA JUGA:
“Saya katakan lagi, jika pola makannya benar selama 20 tahun terakhir, presiden bisa hidup sampai usianya mencapai 200 tahun,” tegas Jackson.