BERITA CIAMIS, RANCAH POST – Sebagaimana diketahui, pelaku begal motor di Sukadana Ciamis dikabarkan kritis usai menjadi sasaran amuk warga, Senin (4/12/2017).
Usai menjadi korban amuk massa, begal di Sukadana Ciamis tersebut langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Ciamis.
Kasus begal di Ciamis tersebut bermula manakala Korban, Yopi, warga Dusun Bantarsari, Desa Margaharja, Kecamatan Sukadana, hendak membeli gas LPG ke Pasar Sukadana.
Saat itu, Yopi yang hendak berangkat membeli gas LPG sekitar pukul 09.30 WIB diketahui mengendarai sepeda motor Suzuki Shogun nopol E 4819 RG.
Namun di tengah-tengah perjalanan, tepatnya di Dusun Margasari RT/RW 03/13, Desa Margajaya, Kecamatan Sukadana, korban dicegat oleh pelaku pembegalan di Sukadana.
Yopi dikabarkan dibekap dan dibuang pelaku ke selokan, motornya pun dibawa kabur oleh pelaku pembegalan di Ciamis tersebut.
Korban begal motor di Sukadana itu pun kemudian meminta pertolongan kepada sekitar hingga akhirnya bertemu dengan warga bernama Akos yang kemudian memberitahu warga lain ihwal begal motor di Sukadana tersebut.
Mendengar kabar adanya begal motor di Sukadana, warga pun beramai-ramai mengejar pelaku sampai pada akhirnya pelaku berhasil ditangkap dan jadi bulan-bulanan warga.
Akibat amuk massa, pelaku disebutkan mengalami luka parah pada bagian dagu dan kepala.
‘Korban yang kritis mengalami luka robek pada dagu dan kepala bagian belakang, diduga akibat amukan massa,” ujar Atang Suryana, perangkat Desa Margajaya.
Sementara itu, dari keterangan Kasat Reskrim Polres Ciamis AKP Hendra Virmanto, pelaku begal motor di Sukadana berhasil ditangkap karena motor yang dibawa kabur kehabisan bensin.
“Motor yang dirampas pelaku mogok karena diduga kehabisan bensin,” terang Hendra.
BACA JUGA: Pelaku Begal Motor di Sukadana Ciamis Tewas Dihakimi Massa
Masih dijelaskan Hendra, pelaku dengan inisial Ruh (34) merupakan warga Leuweung Gede, RT. 05 RW. 16, Desa Cileungsir, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
