RANCAH POST – Meski menjijikan bagian sebagian orang, katak bukanlah hewan yang dianggap mengerikan oleh kebanyakan orang. Namun kabarnya, pada zaman dahulu katak mampu melahap seekor dinosaurus.
Katak raksasa yang disebut Beelzebufo yang sekarang telah punah itu disebutkan hidup di Madagaskar sekitar 68 juta tahun silam dan mampu memakan dinosaurus berukuran kecil.
Hal itu, sebagaimana dipaparkan peneliti, lantaran Beelzebufo memiliki gigitan yang sangat kuat. Kesimpulan ini diambil peneliti setelah mereka meneliti kekuatan gigitan katak bertanduk yang saat ini tinggal di Uruguay, Argentina, dan Brasil.
“Kebanyakan katak memiliki rahang yang lemah dan hanya memangsa mangsa yang kecil. Namun katak bertanduk ini mampu memangsa hewan seperti ular dan hewan pengerat. Rahang kuat yang dimilikinya mempunyai peran yang penting untuk menaklukan mangsanya,” ujar Dr Marc Jones, seorang peneliti dari University of Adelaide.
Usai mempelajari katak bertanduk kecil dengan lebar kepala sekitar 4,5 cm, hasilnya memperlihatkan bahwa katak itu dapat menggigit dengan kekuatan 30 newton.
BACA JUGA: Penemuan Hewan Aneh Mirip Buaya Berkepala Sapi Gegerkan Warga Thailand
Dengan menggunakan data terebut, peneliti melanjutkan pengamatan untuk mengkalkulasikan kekuatan gigitan katak bertanduk dengan lebar kepala 10 cm.
Mereka mendapati hewan-hewan ini kemungkinan mempunyai kekuatan gigitan sekira 500 N, setara dengan mamalia dan reptil yang memiliki lebar kepala yang sama.
Berdasarkan keterkaitan antara mereka, ilmuwan memperkirakan kekuatan gigitan Beelzebufo raksasa. Hasilnya, gigitan hewan kemungkinan menghasilkan kekuatan 2200 N, atau sebanding dengan predator mamalia yang kuat semisal harimau dan serigala.
“Dengan kekuatan yang dimilikinya, Beelzebufo mampu menerkam dinosaurus berukuran kecil dan sedang yang hidup satu lingkungan dengannya,” kata Jones.
Beelzebufo, yang disebut katak dari neraka itu dimungkinkan tumbuh hingga 41 centimeter dengan bobot diperkirakan mencapai 4 kilogram.