RANCAH POST – Kamu pejalan kaki yang sering jalan di pedestrian namun terampas haknya oleh pengendara sepeda motor yang tak tahu aturan?
Tak sedikit pejalan kaki yang merasakan itu, bukan kamu semata. Resiko yang dihadapi tentu saja tertabrak motor yang dikendarai oleh orang yang tak berpendidikan tersebut.
Baru-baru ini, hal itu terjadi di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Sekelompok orang yang disebutkan berasal dari Koalisi Pejalan Kaki secara sengaja memblokir trotoar agar motor tidak bisa lewat.
Namun aksi yang dilakukan Koalisi Pejalan Kaki tersebut rupanya memantik emosi sejumlah pengendara motor, keributan pun tak dapat dihindari.
Aksi simpatik sekaligus edukasi yang diprakarsai Koalisi Pejalan Kaki pada 14 Juli 2017 itu dilakukan lantaran mereka sudah jengah dengan aksi pengendara motor yang kerap melintas di trotoar.
Pengendara motor yang memang kala itu terjebak kemacetan rupanya frustasi hingga emosi karena tak bisa memakai trotoar sebagai jalur alternatif menghindari kemacetan.
BACA JUGA: Udah Bertahun-Tahun e-KTP Punya Kamu Belum Jadi? Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Dalam video yang viral di media sosial, nampak dua pengendara motor tak sanggup membendung emosi dan sempat melayangkan ancaman kepada salah satu pria yang tergabung dalam Koalisi Pejalan Kaki.
Bahkan saking emosinya, satu orang yang terlihat berperawakan kecil membanting helmnya ke trotoar. Tak hanya itu, pria ceking itu pun sempat memacu motornya di trotoar yang membuat seorang pejalan kaki kesal dan nyaris memukulnya.
Meski sempat memanas, aktivis Koalisi Pejalan Kaki itu pun tetap tenang dan tidak terpancing dengan makian dan kata-kata kasar ayng dilontarkan pengendara motor.
Kejadian itu tentu saja menuai beragam tanggapan dan komentar dari para netizen. Mereka menegaskan bahwa trotoar memang hanya diperuntukan bagi pejalan kaki.
Asmon, “Itu yang ceking sama yang pake helm suruh sekolah lagi deh mulai dari sd dulu coba. . .??”
Muhammad Farid Anfasa, “Terbang aja udh kalo gamau kena macet wkwkwk”
Harvey Patta Abram, “Dasar cong** sdh tw trotoar buat pejalan kaki msih aj ngeyel..”
Ardantio Wisnuwardono, “Pelajaran yang bisa di ambil , masih banyak orang yang kurang berpendidikan di indonesia. Di kasih tau aturan yang bener masih ngeyel dan ngotot. ????”
Windia Suda, “S bapa yg pake baju item nya sabar banget..top lah..”