RANCAH POST – Dalam melakukan promosi, biasanya tim marketing berpikir dan bekerja lebih keras menciptakan inovasi promosi agar menarik minat banyak calon pembeli. Namun apa jadinya jika aksi promosi tersebut justru malah merugikan orang lain.
Seperti dalam tiga buah video yang diunggah oleh salah seorang netizen bernama Muhamad Iqbal di Facebook pada hari Senin (15/5), itu menunjukkan dua kubu promotor smartphone Cina tengah unjuk gigi di jalanan.
Unjuk gigi yang dipertontonkan bukan kehebatan ponsel itu sendiri, melainkan puluhan promotor itu tengah berjoget-joget dan meneriakkan yel-yel di tepi jalan yang justru memakan badan jalan.
BACA JUGA: Sales Oppo dan Vivo Terlibat Tawuran
Tak hanya para promotor, badut dari kedua kubu pun ikut meramaikan joget maju mundur tersebut. Jika dilihat lebih seksama, para promotor Oppo berada di sebelah kanan kamera sedangkan promotor Vivo di sebelah kiri.
Alhasil, para pengguna jalan harus berjalan pelan, mengantri dan lebih berhati-hati untuk melewati para promotor yang tengah joget menggunakan badan jalan yang diduga di Kalimantan itu.
Penasaran seperti apa videonya? Tonton di bawah ini ya.
Posted by Muhamad Iqbal on Monday, 15 May 2017
Tak berselang lama sejak diunggah, video joget promotor ponsel Cina itu pun menjadi viral di media sosial. Bukan memuji aksi joget yang kompak, melainkan netizen justru mengkritik bahwa aksi tersebut justru malah menggangu para pengguna jalan.
“Metode promosinya kadang aneh…dijalanan lg.malah takut konsumennya.” kata Zenn.
“Kadang suka ga seneng sih liat ada begituan di pinggir jalan. Bikin berisik audio nya dan macet. Kasian yg disuru begitu lo, rawan ketabrak.” tutur Grace.
“Heboh boleh… Ganggu jalan,,, jangan lah yaaa….” ucap Novianto.
“Jujur aja yang kayak gini itu ngeselin, udah berisik rame-rame ganggu jalan. Ntar kalo ada yang buru-buru gk sengaja nyerempet orang kayak gitu pasti ngamok.” tambah Hamada.
“Salesnya pada bod*h smua… klu ada pengguna jalan yg kesal,, kalian d tabrak semua.. ntar nyalahin yg nabrak,, pdahal kalian gunakan bahu jalan terlalu lebar…” pungkas Ryan.