RANCAH POST – Urusan festival, apalagi festival unik yang ‘nyeleneh’, Negeri Sakura Jepang bisa disebut sebagai juaranya.
Salah satu festival yang unik sekaligus nyeleneh namun banyak dibanjiri wisatawan adalah festival penis atau festival kesuburan alias Kanamara Matsuri.
Ya, seperti tahun-tahun sebelumnya, festival kesuburan ini digelar di salah satu kuil yang berada di Kota Kawasaki, Kuil Kanayama namanya.
Seperti dilansir The Sun, Kamis (6/4/2017) kemarin, ribuan orang termasuk wisatawan, terlihat sangat antusias memadati Festival Kanamara Matsuri.
Meskipun Festival Kanamara Matsuri ini disebutk nyeleneh, fetival ini nyatanya memiliki sejarah dan menjadi simbol kesuburan. Bahkan festival ini memiliki sisi positif sebagai ajang penggalangan dana penelitian penyakit HIV.
Dari sisi sejarah, Kanamara Matsuri hadir sebagai ritual pengusiran setan yang katanya bersemayam di dalam kelamin perempuan yang mendapat kutukan.
Untuk mengusir setan jahat itu, warga pun mengarak patung penis berukuran raksasa dengan cara digotong oleh peserta arak-arakan.
Pada tahun 2017, Festival Kesuburan Kanamara Matsuri yang sudah berlangsung sejak 48 tahun silam itu, kini menampilkan sosok ‘Elizabeth’.
Elizabeth bukanlah nama seorang perempuan, ia adalah penampakan penis berukuran raksasa yang dicat dengan warna merah muda.
Bukan Elizabeth saja yang semakin meramaikan festival unik di Jepang itu, makanan seperti permen pun dibuat dengan bentuk menyerupai alat kelamin laki-laki tersebut.
Tak hanya itu, sejumlah pakaian dengan gambar alat vital pria yang bertuliskan ‘kanamara’ pun turut dijual.
Dibaliknya meriah festival itu, banyak warga lokal yang menyempatkan mengunjungi Kuil Kanayama supaya diberikan keharmonisan dalam menjalani biduk rumah tangga, ada pula yang meminta diberikan momongan.