RANCAH POST – Proposal pemisahan diri dikirimkan oleh sebuah kelompok yang tengah mengupayakan kemerdekaan California dari Amerika Serikat ke kantor sekretaris negara di Washington. Bila memenuhi syarat, nantinya kota tersebut bisa menjadi negara yang terpisah dari Amerika Serikat.
Adalah ‘Yes California Independence Campaign’, kelompok yang mengirimkan proposal kemerdekaan California dan melalui Alex Padilla yang ditunjuk sebagai ‘sekretaris negara’ telah memulai mengumpulkan 600 ribu tanda tangan guna mewujudkan pemungutan suara untuk kemerdekaan salah satu kota terbesar di AS.
Pemilih yang jumlahnya ratusan ribu itu nantinya akan memberikan suaranya untuk mencabut konstitusi Amerika Serikat yang menyatakan bahwa kota di AS itu merupakan bagian yang tak terpisahkan dari negara berjuluk Paman Sam itu. Ide kemerdekaan California yang dikenal dengan Calexit (California Exit) itu muncul usai Trump memenangkan Pilpres AS 2016 silam.
Bila proposal yang dikirimkan itu mendapat persetujuan, pemungutan suara dijadwalkan akan dilaksanakan pada Maret 2019 mendatang. Tentu saja pemungutan suara itu untuk menentukan apakan kota di Amerika itu akan menjadi negara yang berdaulat atau masih bagian dari Amerika Serikat. Kelompok yang menginginkan kemerdekaan kota itu pun sudah melakukan periapan membuat pengajuan sebagai negara baru yang disebut Republik California ke PBB.
“Dengan pajak kita, California tidak hanya terpaksa mensubsidi anggaran militer tapi juga dikirim untuk berperang yang malah melanggengkan terorisme dari pada meredamnya. Alasan teroris menyerang kita karena kita merupakan bagian dari Amerika,” ujar kelompok tersebut.
Sementara itu dikatakan Marcus Evans, Wakil Presiden ‘Yes California Independence Campaign’ kepada Los Angeles Times, Sabtu, 28 Januari 2017, tanda tangan pemilih nantinya akan divalidasi supaya lolos dalam pemungutan suara.