RANCAH POST – ZTE Blade V8 Pro telah resmi dibuat meluncur oleh perusahaan di ajang CES 2017, dan handset telah dijadwalkan akan memulai debut pertama kali di tanah kelahiran Donald Trump. Ponsel flagship ZTE terbaru ini dibanderol harga yang cukup ramah di kantong.
ZTE Blade V8 Pro meluncur tak tanggung-tanggung, selain dibanderol harga terjangkau. Flagship ZTE ini disematkan fitur kamera ganda di bagian belakang yang masing-masing menawarkan lensa 13 megapiksel. Selain itu, untuk melengkapi kamera, Blade V8 Pro juga dibekali lampu flash LED ganda, serta kehadiran kamera selfie 8 megapiksel.
Spesifikasi ZTE Blade V8 Pro sendiri antara lain sebagaimana perangkat mid-range, handset dibesut prosesor octa-core Qualcomm Snapdragon 625, dipasangkan RAM 3GB, kapasitas memori internal sebesar 32GB, juga disediakan slot microSD untuk mendukung ekspansi memori eksternal hingga 128GB. Ponsel ditenagai baterai berkapasitas 3.140 mAh, dan telah mendukung fitur Quick Charge 2.0. Blade V8 Pro berjalan pada OS Android Marshmallow v6.0.
Soal desain, Blade V8 Pro tampil mengukur dimensi bodi 156 x 77 x 9.1 mm, serta membawa bobot seberat 185 gram. Handphone dikemas layar berlapis Corning Gorilla Glass 3 seluas 5,5 inci dengan menawarkan resolusi FHD (1080 piksel). Di bagian depan, tampak tombol Home fisik yang sudah diintegrasikan sensor pemindai sidik jari. Di bagian bawah, terdapat lubang USB tipe-C, sedangkan di atas disediakan port audio jack 3.5mm.
Urusan konektivitas, ZTE Blade V8 Pro telah mendukung fitur dual-SIM hibrid, sehingga memungkinkan pengguna untuk menggunakan kedua kartu SIM, atau salah satu kartu dijadikan slot kartu memori. Selain itu, handset ZTE ini juga mendukung koneksi GSM/HSPA, dan koneksi LTE Cat 4.
ZTE mengklaim, handphone Blade V8 Pro tersedia untuk dilakukan pre-order di Amerika Serikat mulai hari ini dengan dibanderol harga USD229.98 atau setara kisaran Rp3 jutaan. Ponsel telah tersedia di beberapa toko ritel dan toko online ZTE di Negeri Paman Sam.