RANCAH POST – Hingga saat ini kepolisian masih melakukan perburuan terhadap pelaku pembunhan sadis Pulomas yang masih buron. Dialah Ridwan Sitorus alias Pius Pane, alias Iyus.
“Belum berhasil kami tangkap, mudah dengan segera pelaku bisa kami tangkap,” terang Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Rudy Herianto Adi Nugroho, Jum’at (30/12/2016).
Ya, aparat kepolisian dari Subdit Jatanras Ditreksrimum Polda Metro Jaya, Polres Depok, dan Polres Jakarta Timur di bawah pimpinan AKBP Hendy F Kurniawan, AKBP Herry Heryawan, dan AKBP Sapta Maulana, masih melakukan pencarian terhadap Pius.
Pius Pane sendiri, sebagaimana diketahui, terlibat dalam kasus perampokan yang berujung dengan penyekapan dan tewasnya enam orang korban di Jl Pulomas Utara No 7A Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (26/12/2016) kemarin.
Irjen Pol M Iriawan selaku Kapolda Metro Jaya menuturkan bahwa Pius Pane alias Iyus merupakan orang kedua sesudah Ramlan Butar Butar. Dalam menjalankan aksinya, Pius Pane dikenal sukup sadis. Pius Pane juga diketaui membawa dua tas milik korban yang di dalamnya berisi uang dan sejumlah perhiasan.
“Pius itu orang kedua setelah Ramlan. Dari rekaman CCTV, Pius menyeret Diona (16) dari kamarnya. Kekerasan juga dialami Diona saat Pius memaksanya keluar dari kamar, Diona diseret dan dipukul dengan senjata api. Jadi meski kaptennya Ramlan, Iyus juga punya peran,” terang Iriawan.
