RANCAH POST – Tampaknya Samsung juga cukup tertarik untuk membuat ponsel baru berdesain full screen, dimana aspek rasio antara layar dan body dibuat semaksimal mungkin. Dan cukup mengejutkan bahwa desain baru ini akan langsung diuji pada ponsel andalan mereka, Samsung Galaxy S8. Apakah Samsung benar-benar cukup berani bertaruh, setelah sebelumnya masih terjepit oleh Galaxy Note 7?
Mungkin masalah layar tidak terlalu mengancam, namun yang sedikit beresiko adalah pemakaian teknologi pemindai sidik jari optik (optical fingerprint scanner), yang akan memaksimalkan desain full-screen.
Teknologi ini sendiri memang terbilang cukup tua, mengingat saat ini sudah ada sensor sidik jari kapasitif dan ultrasonic yang lebih canggih dan lebih bergaya dan modern. Sementara teknologi pemindai sidik jari optic ini lebih bergantung pada gambar 2D, bukan 3D seperti yang digunakan Xiaomi saat ini.
Namun mustahil jika Samsung memang senekat itu, pada kenyataannya perusahaan asal Korea Selatan ini pasti sudah menemukan cara untuk memaksimalkan teknologi ini dengan menyediakan sensor optik beresolusi tinggi. Dan yang paling penting adalah bagaimana menanam sensor ini di bawah layar, sementara Samsung sendiri perlu memperkecil ukurannya, agar tidak mengganggu layar dan desain tentunya. Sulit dibayangkan.
Dan jika kabar ini benar adanya, maka mungkin Samsung juga sedang mengincar gaya desain baru yang menampilkan desain full touch sceen seperti yang kini sedang dicoba Xiaomi dengan Mi MIX terbaru mereka.
Sebagaimana biasa, informasi ini juga masih tetap baru sekerdar rumor saja. Belum ada konfirmasi mengenai kebenarannya. Namun jikapun benar, maka Samsung masih punya waktu cukup lama sebelum meluncurkan ponsel Samsung Galaxy S8 ini, sehingga mereka akan dapat memaksimalkan teknologi tersebut.
