RANCAH POST – Ajang Festival Ternak Ciamis 2016 memang menyedot animo dan antusiasme masyarakat untuk mendatangi Gelora Madala Cisontrol Kecamatan Rancah. Apalagi kalau bukan hendak melihat beberapa hewan ternak khas Ciamis seperti ayam sentul dan sapi Rancah. Bukan itu saja, warga pun nyata-nyata dibuat terpana dengan hadirnya beberap domba garut yang memilki bulu yang terawat dan tanduk yang panjang menjulang.
Meskipun beberapa warga sempat dibuat kecewa lantaran tidak adanya gelaran adu ketangkasan, namun dua acara yang disuguhkan dalam Festival Ternak Ciamis ini menjadi penghibur dan memukau ratusan pasang mata yang hadir, yakni helatan ‘Domba Catwalk’ dan ‘Bebegig Cisontrol.
Ya, sebagai pantauan Rancah Post di lokasi Festival Ternak Ciamis, dalam ajang Domba Catwalk terlihat beberapa ekor domba nampak berlengak-lenggok di atas karpet merah layaknya seorang model. Domba-domba itu pun didandani semenarik mungkin dengan aksesoris seperti kaca mata hitam dan ‘iket’ yang melilit di kepalanya. Ada pula kambing jenis etawa yang sempat membuat warga tertawa dengan daun telinganya yang panjang.
Namun sebelum Domba Catwalk membuat warga terpana, gelaran Bebegig Cisontrol yang ditampilkan Pelajar SDN 6 Cisontrol pun membuat warga berdecak kagum. Bebegig Cisontrol itu menampilkan anak-anak yang didandani dengan jerami dan pakaian khas tradisional sembari membawa peralatan pertanian serta tandu yang didalamnya berisi tanaman hasil bumi (tatanen).
Pagelaran Bebegig Cisontrol dalam Festival Ternak Ciamis tersebut, sebagaimana dikatakan Mugni, Guru SDN 6 Cisontrol, menjelaskan ritual cocok tanam yang dilakukan nenek moyang dahulu yang didalamnya berisi penghargaan kepada Ratu Dewi Sri Pohaci supaya tanaman yang diolah para petani diberikan keberkahan dan keselamatan serta terhindar dari hama. Dalam pagelaran Bebegig Cisontrol itu pun berisikan bentuk rasa syukur kepada Tuhan dan menghargai hasil alam yang dilambangkan dengan gerakan-gerakan tari para dayang.