RANCAH POST – Pascal Duvier, yang merupakan bodyguard Kim Kardashian diduga terlibat di dalam perampokan yang dialami Kim di Paris, pada Senin (3/10) yang lalu. Dugaan ini muncul karena pengakuan Pascal terkait bangkrutnya perusahaan keamanannya.
Sepuluh minggu sebelum kejadian perampokan Kim ini terjadi, Pascal membuat sebuah pernyataan jika ProtecSecurity, perusahaan keamanan Jerman itu mengalami kebangkrutan serta mempunyai hutang sampai US$ 1.200.000 atau senilai Rp 15,5 miliar.
Hal itu pun akhirnya menimbulkan dugaan, bahwa Pascal juga terlibat ke dalam perampokan itu sebagai usaha untuk memperoleh uang dalam menutupi krisis keuangan yang dialaminya tersebut.
“Ada begitu banyak sekali hutang. Ada banyak pelapor. Saya tak dapat mengatakan jumlah yang pasti. Banyak,” tutur pengacara.
Pascal diduga ikut andil dalam membantu mengatur jalannya perampokan tersebut. Mengingat peristiwa itu terjadi ketika Kim sungguh-sungguh sendirian dalam kamar hotelnya.
Belum ada bukti yang bisa dijadikan bukti dugaan pada Pascal Duvier, Kim Kardashian pun dikabarkan tidak merasa percaya apabila bodyguard-nya itu ikut terlibat. Ketika malam kejadian Pascal diketahui datang terlambat demi menyelamatkan Kim, karena dirinya sedang mengawal Kendall Jenner dan juga Kourtney Kardashian yang sedang berpesta.