RANCAH POST – Kami telah benar-benar mendengar desas-desus yang cukup mengejutkan dari Samsung yang katanya ingin membeli chip MediaTek. Rumor ini sebenarnya sudah beredar sejak bulan Maret tahun lalu dimana manajer MediaTek diduga telah melakukan negosiasi dengan pihak Samsung untuk memasok chip andalan untuk sejumlah perangkat mid-renge, khususnya perangkat yang ditenagai OS Tizen.
Nikkei bahkan melaporkan bahwa bos MediaTek, Tsai Ming-kai baru-baru ini berpartisipasi dalam konferensi teknologi dan diminta untuk mengomentari kegagalan baterai Samsung, terkait kasus meledaknya Samsung Galaxy Note 7. Dan cukup mengejutkan karena ia menjawab “tidak mungkin untuk [Nya] untuk komentar…”, yang memang cukup membuktikan bahwa Samsung saat ini berstatus sebagai mitra MediaTek. Karena jika tidak, mengapa ia enggan berkomentar?
Saat ini, Samsung sendiri menggunakan prosesor buatan sendiri, Exynos dan prosesor garapan Qualcomm yakni Snapdragon dalam sejumlah ponsel andalannya. Mesi chip Exynos lebih banyak ditemukan pada ponsel mid-range Samsung. Dan ada pula chip Spreadtrum di beberapa model low-end.
Meski masih belum jelas jenis chip apa yang akan dijual MediaTek kepada Samsung, namun sejauh ini ada beberapa spekulasi liar yang cukup masuk akal. Pertama, kemungkinan Samsung ingin melepaskan diri dari Qualcomm, dan akan menjejali ponsel high-end mereka dengan andalan Exynos. Sementara MediaTek akan berperan untuk mengisi kekosongan di kelas mid-range dan low-end.