RANCAH POST – Kasus penganiayaan yang menimpa Dahrul, seorang Guru SMK di Makassar beberapa waktu memang menjadi sorotan media dan publik serta viral di media sosial. Kali ini kasus serupa pun kembali terjadi di Kalimantan Tengah, tepatnya di Kabupaten Gunung Mas.
Ya, Kamis (25/8/2016) pagi kemarin, suasana di SDN 4 Kurun berubah riuh. Pasalnya, seorang guru bernama Kolnedi (55) mengalami sejumlah luka pada bagian wajah akibat penganiayaan yang dilakukan seorang orangtua murid berinisial YT (41) yang diketahui sebagai PNS di lingkungan Pemkab Gunung Mas. Mirisnya, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di depan para guru dan para siswa yang saat itu tengah mengikuti senam pagi sebagaimana biasanya.
Sebagaimana dihimpun, kejadian penganiayaan Guru SDN 4 Kurun ini terjadi manakala kegiatan senam pagi dilaksanakan. Saat itu, beberapa siswa diketahui datang terlambat, termasuk anak dari pelaku pemukulan Guru SDN 4 Kurun tersebut. Selesai senam dilaksanakan, Kolnedi yang juga guru senior di sekolah itu memberikan nasihat kepada para siswa yang terlambat.
Selang berapa lama kemudian, saat korban tengah memberikan arahan, pelaku datang dan berusaha menghajar Guru SDN 4 Kurun tersebut, namun tidak kena. Tak menyerah begitu saja, pelaku pun mendorong korban hingga terjatuh dan menyebabkannya mengalami luka pada bibir dan wajahnya.
Tak ayal lagi, kejadian penganiayaan itu membuat kaget para murid dan guru lainnya, mereka pun berusaha melerai keduanya. Pelaku pun kemudian dilaporkan karena Guru SDN 4 Kurun itu merasa tidak terima dengan perbuatan pelaku yang telah menyebabkannya terluka.