RANCAH POST – Luhut Pangaribuan sudah ditunjuk oleh Haris Azhar, Koordinator Kontras, sebagai kuasa hukum dalam menghadapi laporan TNI, Polri, dan BNN yang dialamatkan kepadanya. Tapi tak hanya Luhut saja, Haris Azhar akan dibantu ratusan pengacara lainnya dalam menghadapi tuntutan tiga institusi tersebut.
“Perlindungan dan bantuan akan diberikan 130 pengacara kepada Haris bila terjadi hal yang tidak benar,” ungkap Luhut, Senin (8/8/2016) kemarin, di Kantor Seknas Peradi.
Masih diungkapkan oleh Luhut, Haris Azhar tidak hanya dibantu oleh Peradi saja, melainkan juga akan dibantu oleh organisasi advokat lainnya dalam membantu Haris Azhar. “Meski sejauh ini belum ada tindakan apapun dari TNI, Polri, dan BNN, kami siap mendampingi Haris bila nanti dipanggil untuk dimintai keterangan,” lanjut Luhut.
Sebelumnya, Haris Azhar dilaporkan atas tuduhan pencemaran nama baik usai dirinya membeberkan keterangan Freddy Budiman tahun 2014 silam terkait bisnis narkoba di tanah air yang disebutkan melibatkan banyak pihak.
Sementara itu, dikatakan Haris Azhar, dirinya berterima kasih kepada para advokat yang berniat membantu dirinya. Masih dikatakan Haris, tak hanya advokat yang ada di Jakarta saja yang akan membantunya, advokat dari luar daerah pun siap membantu. “Ada dari Poso, Papua, Aceh, bahkan dari Makassar ada 30 orang yang siap membantu,” ucap Haris.
Haris pun mengungkapkan alasan kenapa dirinya baru tahun ini mengungkap keterangan Freddy tersebut. Menurutnya, bila tahun 2014 keterangan Freddy ini diungkap, akan dianggap sebagai angin lalu lantaran aparat saat itu disibukkan dengan pemilihan presiden. Sedangkan bila diungkap pada tahun berikutnya, Haris menilai pemerintah masih dalam tahap transisi.