RANCAH POST – Apa sih Pokemon Go? Bagi anak zaman tahu 90-an dan 2000-an pastinya tidak asing dengan Pokemon. Salah satu serial kartun asal Jepang yang kita sebut sebagai Anime, yang cukup populer kala itu, dan sering ditayangkan setiap hari minggu di sejumlah stasiun televisi nusantara.
Biasanya acara ini selalu dinanti para kanak-kanak zaman itu di depan TV, yang kini usianya mungkin sudah mulai menginjak 20 hingga 30 tahunan. Pokemon juga dikenal sebagai game yang cukup populer pada konsol Game Boy dan Nintendo DS di era yang sama.
Nah, lalu apa sih Pokemon Go yang populer sekarang ini? Game ini adalah game pertama Pokemon di konsol mobile dan termasuk game augmented reality (reality tambahan) yang dibuat untuk konsol mobile khususnya smartphone. Game ini merupakan hasil kerja sama antara Nintendo, perusahaan Pokemon dan Developer Niatic Lab, sebuah perusahaan baru di bawah binaan Alphabet Inc.
Game Pokemon Go ini membawa pemain untuk bermain game seru dengan melibatkan dunia nyata. Dan bahkan di kalangan para Weaboo, game ini dinilai bisa membuat para hikikomori (pengurung diri) untuk mulai keluar rumah guna berburu pokemon favorit mereka.
Pengguna akan bisa melihat berbagai pokemon di rumah, lingkungan dan berbagai tempat dan lokasi berbeda melalui layar ponsel. Dan nantinya para gamer akan bisa menggunakan Pokeball untuk menangkap pokemon yang mereka temui. Game ini bisa dikatakan cukup sulit, namun sangat populer sekaligus kontroversial. Tak sedikit terjadi berbagai kasusu dan hal aneh yang berkaitan dengan Pokemon Go ini. Game ini memang terkesan berbeda dengan game awal Pokemon yang berbasis trading card game.
Selain bisa menangkap pokemon kesayangan, para gamer juga akan bisa saling bertarung beradu pokemon, hingga bertukar pokemon layaknya yang bisa dilakukan para trainer di serial TV Pokemon.
Untuk memainkan Pokemon Go sendiri, pengguna bisa mengunduh aplikasi atau game Pokemon Go di Google Play Store atau di Apple App Store. Sayang game ini baru diresmikan di sejumlah wilayah saja, seperti Australia, New Zeland dan AS. Bahkan game ini belum resmi hadir di Jepang, meski kabarnya akan segera diresmikan dalam waktu dekat.
Namun meski belum resmi di Indonesia, para gamer dan pengguna smartphone di tanah air juga sudah banyak yang mencoba game Pokemon Go ini melalui APK (Android Application Package) yang disebar di berbagai situs dan forum para penggemar game.
Saking populernya, dikabarkan bahwa tidak jarang server Pokemon Go ini mengalami down karena kellebihan muatan. Sehingga pihak pengembang masih belum berani merilis Pokemon Go di seluruh dunia, sebelum masalah ini diatasi.