RANCAH POST – Sutradara Rako Prijanto mengatakan bahwa dirinya akan bertekad keluar dari zona nyaman ketika ia menggarap film Bangkit!. Rako mengatakan bahwa para pemain ataupun kru tampak shock saat tahu naskah film yang dia berikan.
“Tantangan paling berat adalah ketika menyusun skenario. Saya harus melakukan semedi selama satu bulan sebelum saya menyerahkan naskah ini pada tim produksi,” papar Rako di acara peluncuran trailer film Bangkit! di Hotel Majapahit di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (27/5/2016).
“Film ini memang sangat berat, karena satu scene saja dapat dilakukan di empat hingga lima lokasi yang berbeda. Tetapi, setelah saya menjelaskan lewat story board semua dapat menerima serta siap bekerja sama,” paparnya.
Proses yang tak mudah itu pulalah yang menjadikan biaya produksi film ‘Bangkit!’ yang didukung oleh Suryanation ini menjadi cukup besar, yakni lebih dari Rp 12 miliar.
“Semoga dapat memberikan tontonan yang beda untuk masyarakat Indonesia,” ucapnya mengenai film yang digarap selama 100 hari tersebut.
Film produksi dengan Kaninga Pictures serta Oreima Films dan Suryanation ini menceritakan tentang keadaan Jakarta yang terkena dampak dari badai musim dingin di Asia serta badai panas di Australia. Hal ini yang memunculkan curah hujan menjadi lebih tinggi sehingga mengakibatkan banjir.
Di waktu yang bersamaan, gempa pun mengguncang Jakarta. Penduduk Jakarta tidak dapat keluar karena akses yang tertutup. Selain Vino G Bastian juga Putri Ayudya, film ini pun menghadirkan Acha Septriasa serta Deva Mahendra.
