RANCAH POST – Google I/O 2016 telah digelar, dan kita telah melihat berbagai teknologi mumpuni dan teknologi menarik yang pantas untuk kita nantikan. Berbagai terobosan baru, ide kreatif keren dan berbagai tambahan fitur di Android telah diumumkan pada event baru ini.
Selain teknologi baru, pada Google I/O 2016 ini sang CEO Google Sundar Pichai telah membeberkan statistik baru dari hasil pencarian di Google yang ternyata cukup mengejutkan. Dimana 50% hasil pencarian yang dilakukan berasal dari platform mobile. Dan 20%-nya adalah pencarian yang dilakukan secara lisan, menggunakan fitur Google Voice. Selain di sektor pencarian, kabarnya Google Translate juga telah mendapatkan tambahan 143 miliar kata baru per harinya yang ditambah ke database mereka.
Nah, jika kebetulan Anda lupa atau tidak sempat menyaksikan baik sebagian atau keseluruhan dari acara bersejarah ini, maka kami punya rekaman acara Google I/O 2016 yang berdurasi hingga 2 jam lamanya. Pokoknya dijamin puas menyaksikan presentasi Google dari awal hingga akhir.
Dan jika Anda merupakan penggemar atau fans Google dan Android, maka dalam rekaman ini Anda akan berkesempatan menyaksikan sang direktur Teknik Google, Eric Kay yang memperkenalkan aplikasi perpesanan instan cerdas baru (smart messaging) bernama Allo. Yang diprediksi akan mampu menyaingi aplikasi pesan instan lainnya di pasaran Bukan itu saja, Google juga memperkenalkan layanan aplikasi Google Assistant baru yang akan menjadi pengganti dari Google Now. Aplikasi atau teknologi baru ini diklaim akan lebih baik dari pendahulunya.
Sebenarnya, hampir di sepanjang acara Keynote ini Google membicarakan mengenai kemampuan baru Google dalam memahami konteks pertanyaan dari pengguna. Dengan kata lain, Google akan bisa membedakan pertannyaan sesuai dengan gaya dan nada bicara pengguna. Selanjutnya, pengguna akan bisa bertanya atau melakukan pencarian dengan gaya bicara layaknya orang yang sedang ‘ngobrol’.
Pada acara ini juga tidak lupa dikenalkan teknologi VR baru Google bernama Daydream VR yang nantinya akan disematkan di setiap platform Android. Fitur ini memungkinkan pengguna mengubah ponsel ke mode VR dimana semua konten dan aplikasi VR akan diaktifkan, dan notifikasi juga akan muncul dalam bentuk kartu 3D. Google juga membeberkan sejumlah informasi penting mengenai Android Wear 2.0.
Jika Anda merupakan pengemar Google atau Android, maka mungkin event Google I/O 2016 ini merupakan event yang paling Anda nantikan. Jadi, jika Anda ingin menyaksikan pagelaran Google I/O 2016 kemarin secara penuh, bisa Anda saksikan pada Video di atas ini.