RANCAH POST – Rabu (6/4/2016) kemarin, seorang pramugara pesawat Nam Air mengalami perlakuan tidak menyenangkan dari seorang penumpang pesawat tersebut. Insiden ini terjadi dalam kabin pesawat dengan rute Palembang menuju Pangkalpinang. Dari informasi yang berhasil dihimpun, pramugara pesawat Nam Air tersebut menyenggol seorang penumpang saat mendorong troli makanan untuk jamuan penumpang.
Namun tanpa disengaja, roda troli makanan yang didorong pramugara pesawat Nam Air itu menyenggol kaki Andi Muhammad Tuo, penumpang pelaku pemukulan. Tak terima dengan itu, Andi berang dan langsung memukul pipi pramugara pesawat Nam Air yang mengenakan setelan berwarna abu tersebut.
Pramugara pesawat Nam Air yang menjadi korban pemukulan itu mengaku sempat meminta maaf sebelum penumpang itu memukul dirinya. “Pramugara sempat memohon maaf kepada penumpang itu saat roda troli menyenggolnya. Namun sepertinya terdapat salah paham sehingga pemukulan terjadi,” terang Erwin Adiyasha, Junior Manager Pengamanan Angkasa Pura II Bandara Depati Amir Pangkal Pinang.
Petugas pun kemudian meminta keterangan dari pramugara pesawat Nam Air dan penumpang yang melakukan pemukulan tadi. Setelah pemeriksaan berlangsung lebih dari tiga jam, Andi, pelaku pemukulan kemudian dibawa ke Polsek Pangkal Baru guna pemeriksaan lebih jauh.
Terkait insiden itu, manajemen Sriwijaya Air yang menaungi Nam Air, diwakili District Manager Sriwijaya Air Pangkalpinang, Sherly Astura, telah meminta maaf kepada penumpang karena akibat insiden pemukulan ini terjadi keterlambatan keberangkatan.
Terkait keterlambatan ini karena di luar kami, bukan secara teknis. Tetapi kami tetap memberikan kompensansi keterlambatan yang terjadi akibat awak kabin kami menjalani pemeriksaan. Saat ini kita masih menunggu saksi untuk dimintai keterangan sebanyak dua orang dari awak kabin.
