RANCAH POST – Pernah terbakar pada Mei 2015, pasar yang paling besar di Kota Semarang, Pasar Johar, Sabtu (27/2) malam, kembali terbakar.
Kobaran mulai terlihat sekitar pukul 20.30 WIB dari salah satu kios, asap pun nampak membumbung tinggi. Tak butuh waktu lama api pun langsung merembet ke beberapa kios lainnya lantaran banyaknya barang milik pedagang yang mudah terbakar.
“Awalnya kami melihat kepulan asap dari tengah pasar, setelah ditelusuri ternyata berasal dari salah satu kios pakaian,” ungkap Ubay (20), salah satu pedagang.
Untuk menjinakan amukan si jago merah di Pasar Johar, 14 mobil pemadam kebakaran diterjunkan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang. Meski sempat disulitkan dengan kencangnya tiupan angin, pukul 22.00 WIB api pun berhasil dipadamkan.
“Tidak butuh waktu untuk memadamkan api. Kebetulan di Semarang sedang ada jambore, jadi kami dibantu oleh pemadam dari Kabupaten Semarang, Kendal, dan Yogyakarta,” kata Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang, Sumarsono.
Sementara itu, penyebab terbakarnya Pasar Johar Semarang ini belum bisa dipastikan, sebagaimana diutarakan Satiman, Ketua Paguyuban Pasar Yaik Baru. Namun informasi menyebutkan, diduga kebakaran terjadi akibat hubungan pendek arus listrik.
“Penyebabnya masih belum jelas, akibat kebakaran ini sedikitnya 14 kios pedagang terbakar,” ucapnya.