RANCAH POST – Tersangka pencabulan anak di bawah umur, penyanyi Saipul Jamil, mengaku stres karena status yang disematkan pada dirinya. Karena dengan status tersangka itu menjadikan seluruh pekerjaannya pun bermasalah.
Sejauh ini, pemeriksaan pada Saipul Jamil masuk terus dilakukan. Semenjak hari Kamis, 18 Februari 2016, setelah ditetapkan sebagai tersangka Saipul menjalani pemeriksaan dari pukul 18.00 sampai pukul 02.00 dini hari.
Sejumlah barang bukti pun sudah diambil dari rumah Saipul, dimana DS (17) korban Saipul Jamil menginap.
“Celana, sprei dan juga baju tidur yang digunakan DS ketika peristiwa di rumahnya. Di kamar. Itu untuk keperluan BAP saja,” ujar Hendrayanto.
Saipul Jamil ditetapkan sebagai tersangka tindak pencabulan anak di bawah umur, Kamis, 18 Februari 2016. Ia dilaporkan oleh DS, remaja yang selalu menonton acara dangdut yang turut menampilkan Saipul di salah satu stasiun tv swasta.
Dari hasil pemeriksaan, DS baru kenal dengan Saipul selama dua minggu. Ia sempat bertemu dengan Saipul selama dua kali sebelum kejadian yaitu di tanggal 31 Januari 2016 dan 1 Februari. Sampai pada akhirnya di tanggal 17 Februari, ia diajak untuk menginap di kediaman Saipul.
Sebelum mencabuli, Saipul pun meminta korban untuk memijit tubuhnya serta menawari sejumlah uang untuk dicabuli. Tetapi sang korban menolak dan memilih untuk tidur.
Ketika tertidur itulah, Saipul pun mencabuli korban lalu kembali menawarkan uang pada korbannya. Namun, DS akhirnya memilih untuk melaporkan pada orang tuanya dan juga pihak kepolisian.