RANCAH POST – Edison P Siagian (52), warga Dusun V, Desa Rahauning, Kecamatan Rahauning, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, harus berurusan dengan Sat Intel kodim 0208 Asahan. Edison diamankan lantaran mengaku menjadi seorang perwira tinggi TNI dan bertugas di Badan Intelijen Negara (BIN).
Edison mengaku menjadi anggota TNI gadungan dan merangkap sebagai anggota BIN agar bisa mendapatkan wanita untuk ia nikahi dan untuk gaya-gayaan di depan polisi. Edison sendiri dikabarkan telah memiliki 8 orang istri.
Dari penuturan Lettu Inf Nuryanto, Pas Intel Kodim 0208/Asahan, Edison yang menetap di Jalan Diponegoro, Kisaran Baru, Kisaran Timur, Asahan ini ditangkap berdasarkan laporan warga yang curiga dengan seseorang yang mengaku sebagai anggota TNI. Setelah melakukan penyelidikan, Edison pun ditemukan dan diamankan saat masih mengenakan seragam TNI dengan pangkat letnan kolonel infanteri yang tersemat di seragamnya dan mengaku sebagai anggota BIN dari Jakarta.
Saat diminta kartu anggotanya oleh petugas, dia tidak bisa menunjukkan dengan alasan surat tugas dan kartunya ketinggalan di Jakarta.
Petugas tak begitu saja percaya, mereka kemudian menggeledah rumah Edison. Di dalam rumahnya ditemukan foto Edison bersama dengan dua jenderal TNI, 4 buku rekening, 2 dompet TNI, 2 tas ransel TNI, baret TNI AU, pakaian olah raga Mabes TNI AU, air soft gun, pakaian loreng TNI AD, dan beberapa perlengkapan militer lainnya.