RANCAH POST – Sudah lumayan lama rasanya kita tidak mendapatkan kabar mengenai si kacamata sakti Google Glass. Setidaknya setelah kemunculan dari Google Glass Explorer Edition di tahun 2013 silam, perangkat kacamata pintar ini tidak lagi banyak dirumorkan.
Namun tampaknya, akhir tahun ini adalah momen yang tepat untuk menyambut kembali Google Glass, setelah sebuah perangkat kacamata pintar baru dari Google diketahui menyambangi FCC dengan nama Google Glass Enterprise Edition.
Dan sebagaimana nama yang diusungnya, perangkat ini akan tersedia secaa khusus untuk pengguna dari kalangan enterprise atau perusahaan. Dimana mungkin Google Glass kali ini akan mengusung fitur bisnis yang lebih dominan.
Sebagaimana dilansir laman Wall Street Journal (29/12/2015), edisi terbaru Google Glass Enterprise Edition ini hadir dengan menawarkan sejumlah upgrade di sisi spesifikasinya sendiri, dengan performa yang lebih mumpuni berkat dukungan hardware yang lebih bisa diandalkan.
Diantara beberapa peningkatan yang ditawarkan Google Glass Enterprise Edition ini adalah prosesor Intel Atom, peningkatan baterai, konektivitas nirkabel dengan Wi-Fi 5 GHz dan manajemen panas yang lebih baik, serta performa yang lebih memuaskan.
Selain peningkatan di sisi spesifikasi hardware dan performa, Google Glass Enterprise Edition juga turut menawarkan dukungan desain baru yang lebih elegan dan berkelas. Beberapa perubahan di sisi desain ini diantaranya adalah pemindahan tombol power ke bagian belakang handset, serta desain kaca yang kini bisa dilipat. Sehingga akan memudahkan pengguna ketika sedang tidak memakai Google Glass, dan kacamata canggih ini dapat dilipat dan dimasukkan kedalam saku atau tas Anda.
Namun sayang, kabarnya Google Glass Enterprise Edition ini hanya akan tersedia untuk startup Glass for Work saja dan tidak akan dijual untuk pengguna umum. Glass kali ini juga akan menggunakan software properietary sebelum siap dikirim kepada pemesan.